SMA Bukit Sion Jakarta berhasil memastikan diri kembali ke Final Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Jakarta. Ini merupakan final ke-9 mereka di DBL Jakarta. Selama berpartisipasi, Buksi telah mengantongi total 5 gelar juara DBL Jakarta.
Buksi juga sukses menjadi sekolah pertama dengan gelar three peat di DBL Jakarta. Tidak hanya itu, Buksi juga menjadi satu-satunya sekolah yang paling sering lolos ke final.
Dari pencapaian ini, tentu Buksi menjadi tim dengan rekor kemenangan paling banyak di DBL Jakarta. Hanya saja, Buksi harus merelakan gelar juara bertahan itu pada 2022. Saat itu, Buksi pertama kalinya tunduk atas SMA Jubilee Jakarta di partai final.
Tahun berikutnya, 2023, Buksi kembali bertemu Jubilee. Itu adalah Final DBL Jakarta di Indonesia Arena pertama kali. Sayangnya, Buksi kembali kalah atas Jubilee di Final DBL Jakarta 2023.
Baca juga: Trilogi Final DBL Jakarta: Jubilee Mengejar Three Peat!
Mengarungi musim baru di 2024, Buksi memastikan diri kembali ke Final DBL Jakarta di Indonesia Arena. Mereka akan kembali bertemu dengan rivalnya selama dua musim terakhir itu.
Final DBL Jakarta akan dilaksanakan di Indonesia Arena pada 6 Desember 2024 mendatang. Mari kita ulas susunan pemain dan statistik Buksi selama tiga tahun lolos ke final!
2022
Pada 2022, Buksi mencatatkan final ke-7 mereka. Namun, sayangnya mereka harus kalah dari Jubilee untuk pertama kalinya. Secara statistik, saat itu Buksi sebenarnya tak berbeda jauh dengan Jubilee.
Buksi yang diisi oleh 11 pemain di partai Final DBL Jakarta 2022 mencatatkan rataan field goals sebesar 34 persen. Tak lebih baik dari Jubilee yang menorehkan 36 persen.
Saat itu, Buksi yang didominasi oleh pemain kelas 12 juga memiliki catatan terkait tripoin. Buksi hanya mengemas 17 persen tripoin, berbanding dengan Jubilee dengan 40 persen tripoin.
2023
Tahun 2023 Buksi mendapat banyak tambahan pemain baru dalam tim. Adalah Efrael Yerusyalom dalam posisi guard, Riovaldo Renjiro di posisi forward, dan Ryansean Gunawan di posisi center.
Selain nama-nama itu, secara garis besar, Buksi diisi oleh wajah-wajah baru. Seperti Ronny Wijaya, Bernardus Bryan, dan Christoff Jefferson. Ketiga pemain itu bermain di posisi guard.
Selama bertanding di DBL Jakarta 2023, Buksi sebenarnya tampil lebih berkembang dibanding tahun sebelumnya. Kehadiran Efrael, Riovaldo, dan Ryansean menjadi pembeda tersendiri untuk Buksi.
Baca juga: Serial Dominasi Buksi di sini!
Mereka pun kembali ke Final DBL Jakarta yang dilaksanakan di Indonesia Arena pertama kalinya pada saat itu. Jika dibandingkan dengan final tahun lalu yang melawan tim yang sama, Jubilee, Buksi mencatatkan statistik lebih baik di musim ini.
Pada Final DBL Jakarta di Indonesia Arena 2023, Buksi menceploskan 20/54 bola (37 persen). Tripoin mereka juga membaik dari tahun lalu dengan catatan keberhasilan 35 persen.
Jika dibandingkan dengan catatan statistik dari Jubilee di pertandingan final ini. Buksi juga jauh lebih unggul. Jubilee menorehkan 21/71 tembakan (29 persen). Tripoin mereka mencapai 30 persen saja.
Namun, faktor keberuntungan memang lebih berpihak pada Jubilee di laga ini. Tripoin dari Stephen Sundinata berhasil membuka peluang untuk Jubilee pada satu menit akhir laga. Ditambah tembakan dua poin dari Kanara Haady Pasha membuat Jubilee sukses memenangkan pertandingan final.
2024
Di tahun ini, Buksi kembali melangkah ke partai Final DBL Jakarta di Indonesia Arena. Praktis, tidak banyak perubahan yang terjadi dalam susunan pemain. Di mana, 9 pemain Buksi di tahun ini merupakan pemain yang sama dengan musim lalu.
Pemain baru Buksi di musim ini adalah Maximillian Garret, Rainer Ignatius, dan Reyhan Emmanuel. Dari susunan pemain ini, Buksi juga menunjukan perkembangan yang signifikan ketika melalui babak Championship.
Baca juga: Trilogi Final DBL Jakarta: Tahun Ketiga Putri Jubilee Lebih Matang!
Melawan SMA Kolese Kanisius di laga pertama babak Championship, Buksi mengemas 18/52 tembakan (34 persen). Mereka juga mencatatkan 35 rebound, 9 steal, dan 7 asis.
Di pertandingan kedua, Buksi melawan SMAN 6 Jakarta. Mereka tampil dominan dengan catatan 28/54 tembakan (51 persen). Buksi juga mengoleksi 42 rebound, 16 asis, dan 14 steal.
Pada laga ketiga, Buksi kembali berhadapan dengan SMAN 6 Jakarta. Meskipun hanya menorehkan field goals sebesar 32 persen, Buksi masih tetap unggul atas SMAN 6 Jakarta. Buksi juga meningkat dalam segi rebound dengan capaian 71 rebound ketika melawan SMAN 6 Jakarta di pertandingan ketiga ini.
Peningkatan di babak championship itu mengantarkan Buksi kembali ke Final DBL Jakarta di Indonesia Arena pada 6 Desember 2024 mendatang. Mereka akan kembali berhadapan dengan Jubilee di partai final.
Ketiga kalinya bertemu Jubilee di partai Final DBL Jakarta, mampukah Buksi mengambil gelar juara mereka?