Gelaran hari pertama AZA 3X3 Competition for Junior Highschool masih berlangsung, Sabtu 16 November 2024. Sejumlah tim Sekolah Menengah Pertama atau SMP itu berhasil tampil mendominasi atas lawannya di sepanjang pertandingan.
Namun berbeda cerita saat laga antara SMPN 135 Jakarta saat jalani laga melawan SMPN 7 Jakarta. SMPN 7 pada laga sebelumnya di hari yang sama sempat membuat drama overtime saat mengalahkan SMP Al-Azhar Kelapa Gading secara Dramatis. Namun kini langkah mereka harus terhenti setelah kalah di tangan SMPN 135.
Selain berakhirnya perjalanan SMPN 7, masih banyak aksi tim SMP lainnya yang patut kamu simak. Berikut rangkuman AZA 3X3 Competition for Junior Highschool bagian ketiga!
SMPN 77 Jakarta vs SMPN 99 Jakarta
Laga berikutnya di AZA 3X3 Competition for Junior Highschool menyajikan duel antara SMPN 77 Jakarta kontra SMPN 99 Jakarta. SMPN 77 harus tertinggal atas SMPN 99 di laga ini.
Raihan poin SMPN 99 terus bertambah, hal tersebut membuat SMPN 77 harus berusaha ekstra untuk memangkas ketertinggalan. Namun sayang, SMPN 99 tetap unggul hingga laga usai dengan skor akhir 8-4.
SMPN 108 Jakarta vs SMPN 216 Jakarta
SMPN 108 Jakarta menjadi tim berikutnya yang harus merasakan keganasan lawan. Mereka terus mendapat gempuran dari SMPN 216 Jakarta sebagai lawan mereka, pertahan SMPN 108 pun kerap tertembus sehingga poin tercipta untuk SMPN 216.
Keadaan tersebut terus berlangsung di sepanjang pertandingan. SMPN 216 yang berada di atas angin sejak awal pertandingan praktis akhiri laga sebagai pemenang dengan skor telak 13-0.
SMPN 135 Jakarta vs SMPN 7 Jakarta
SMPN 7 Jakarta yang semula memetik kemenangan secara dramatis kali ini harus takluk. Mereka dikalahkan oleh SMPN 135 Jakarta yang terus berusaha memimpin jalannya pertandingan.
Hingga laga usai, upaya SMPN 7 dalam memukul balik berujung kegagalan. SMPN 135 berhasil keluar sebagai pemenang di laga ini dengan skor akhir 7-5.
SMP Bala Keselamatan Jakarta vs SMP Al-Maruf
SMP Al-Maruf menyusul tim putrinya yang tampil gahar di gelaran AZA 3X3 Competition for Junior Highschool. Melawan SMP Bala Keselamatan Jakarta, Al-Maruf tampil percaya diri dengan terus memanen poin dari ring lawan.
Kondisi tersebut terus berlangsung di sepanjang pertandingan, tanpa mampu dibendung oleh SMP Bala Keselamatan. Praktis, Al-Maruf keluar sebagai pemenang dengan skor telak 12-2.
Rafles Christian School vs SMPN 10 Jakarta
Rafles Christian School menjadi tim lainnya yang meraih kemenangan secara telak. Kali ini SMPN 10 Jakarta yang menjadi korban, pertahanan mereka selalu berhasil ditembus oleh Rafles Christian School sehingga pundi-pundi poin tercipta.
SMPN 10 tak kuasa dalam upayanya memberikan perlawanan, sebab mereka selalu berhasil dibendung oleh Christian Rafles School. Hasil ini sontak membawa Rafles Christian School menjadi pemenang dengan skor telak 12-1.
SMP Jubilee Jakarta vs SMPN 177 Jakarta
SMP Jubilee Jakarta tandai perjalanan pertama mereka di AZA 3X3 Competition for Junior Highschool dengan memetik kemenangan telak atas SMPN 177 Jakarta. Jubilee tampil di atas angin di sepanjang pertandingan.
Hal ini praktis membawa mereka unggul atas SMPN 177. Keunggulan mereka terus melebar tanpa sanggup dipangkas oleh SMPN 177, hal ini membuat Jubilee berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 12-1.
SMPN 151 Jakarta vs SMPN 9 Jakarta
Tim berikutnya di AZA 3X3 Competition for Junior Highschool sektor putra yang memetik kemenangan perdana adalah SMPN 151 Jakarta. Menghadapi SMPN 9 Jakarta, SMPN 151 berhasil memetik kemenangan dengan skor telak 9-2.
Pemain SMPN 151, Nur Raja Ardiansyah mengaku senang sekaligus sedih saat lakoni laga ini. Ia mengaku telah memikirkan laga berikutnya. SMPN 151 telah ditunggu Jubilee yang di laga sebelumnya sudah memetik kemenangan.
"Seneng karena bisa lanjut ke babak berikutnya, tapi ga seneng karena sempet panik karena berikutnya ketemu Jubilee. Tapi saya yakin masih bisa unggul atas mereka," ucap pemain yang disapa Raja itu.
Akhirnya bisa lebih tenang, Raja menyebut berdoa membuat dirinya menjadi lebih percaya diri. Lebih lanjut, pemain kelas IX itu mengaku ingin memberikan prestasi untuk sekolahnya melalui ajang AZA 3X3 Competition for Junior Highschool ini.
"Berdoa aja biar bisa tenang, semoga seterusnya bisa tenang terus kalau berdoa. Saya mau punya prestasi selama sekolah, berharap juga ikut 3X3 ini bisa bantu saya masuk SMA," lanjutnya.