Jika sebelumnya kita berbicara soal Shirleen Eldora sebagai Wakil Ketua OSIS SMA Methodist Banda Aceh, kini giliran sosok ketua OSIS pendamping Shirleen yang menarik untuk dibahas.
Dia adalah Hariyo, forward asal tim putra SMA Methodist Banda Aceh. Tidak jauh berbeda dengan Shirleen, Hariyo kini juga tengah dihadapkan dengan dua kesibukan di dunia basket dan organisasi.
Pemain bernomor punggung enam ini dengan senang hati membagikan awal mula perjalanannya di dua bidang yang bertolak belakang ini. Hariyo mengaku bahwa ketetarikannya terhadap basket telah lebih dahulu muncul jauh sebelum mengenal organisasi.
“Saya sudah basket dari SD, tapi masih belum serius untuk main-main aja. Saya mulai serius ketika di kelas tujuh SMP. Sekolah saya sempat bikin pertandingan antarkelas. Setelah pertandingan itu berakhir, saya pun mulai sering latihan dan dibawa oleh coach,” bukanya.
Menariknya, minat Hariyo dengan olahraga satu ini justru menjadi pembuka perkenalannya dengan OSIS. Kala itu, dirinya yang masih duduk di bangku SMP dipercaya untuk mengisi posisi di divisi yang berhubungan dengan keolahragaan.
“Pada saat itu, saya ditunjuk oleh OSIS SMP untuk ikut OSIS di Divisi Olahraga dan Akademik,” tutur Hariyo.
“Saat saya duduk di SMA, Ketua OSIS tahun 2022-2023 merekrut saya untuk mengikuti OSIS dengan divisi yangs sama seperti di SMP. Saya pun mau,” lanjutnya.
Dua tahun mengemban jabatan yang sama membuat cowok kelahiran 2008 ini memperoleh banyak pelajaran baru. Pengalaman tersebut sekaligus mendorongnya untuk mencalonkan diri sebagai ketua OSIS untuk tahun ini.
“Pada saat pemilihan OSIS tahun 2024-2025, saya ingin mengajukan diri sebagai ketua, tapi saat itu saya masih ragu dan akhirnya saya diyakinkan. Saya pun memberanikan diri untuk menjadi ketua OSIS periode 2024-2025 bersama Shirleen Eldora,” ceritanya.
Baca juga: Shirleen Eldora, Si Student Athlete yang Juga Aktif Sebagai Wakil Ketua OSIS
Ia tak mengelak bahwa menjabat sebagai ketua OSIS merupakan keputusan yang penuh dengan berbagai pertimbangan. Apalagi, Hariyo bukan hal mudah untuk mengatur waktu, mengingat ia juga disibukkan dengan kegiatan sebagai salah satu penggawa tim basket Methodist.
“Lumayan susah buat bagi waktunya. Biasanya kan latihan basket di jam lima sorean gitu. Nah, biasanya kalo OSIS mau persiapin acara bisa lebih awal, biasanya kumpul dari jam tiga sore gitu untuk persiapin semuanya,” terang sosok dengan tinggi 170 sentimeter.
Saat ini, Hariyo dapat sedikit bernapas lega karena gelaran Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Aceh tidak berbarengan dengan agenda lainnya. Dengan begitu, ia mampu mengerahkan seluruh pikiran dan tenaganya untuk kompetisi ini dan memberikan performa maksimal selama di lapangan.
Terbukti, ia mampu mengumpulkan 15 poin, 15 rebound, 1 assist, dan 4 steal dalam dua gim yang dilewati putra Methodist. Kumpulan angka tersebut turut mengantarkan putra Methodist kembali melantai di partai puncak. Menanggapi hal itu, Hariyo telah bertekad untuk mengamankan trofi DBL Aceh 2024 untuk timnya.
“Harapannya sih bisa champion kembali di tahun ini,” tutupnya dengan yakin.
Baca juga: Jason Raphael Ungkap Rutinitas Khusus Putra Methodist Jelang DBL Aceh, Apa Itu?
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.
Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)
Pengen dapetin info kode redeem baru dan jadi yang paling update soal esports? Klik sini. Atau gak mau ketinggalan update karya-karya biasmu di dunia KPOP, klik sini.
