Skuad putra SMP Al-Izhar Pondok Labu Jakarta (AIPL) sukses mengatasi perlawanan yang diberikan SMPN 19 Jakarta (Nineteen) dalam ronde pertama di Junior Exhibition Games 2024 Jakarta. Kemenangan atas AIPL diraih dalam laga yang berlangsung di GOR Bulungan, Jakarta Selatan, Rabu 30 Oktober 2024.
Jalannya pertandingan kedua tim pun begitu sengit. Baik AIPL maupun Nineteen bergantian mencetak poin ke dalam ring. AIPL pun sempat tertinggal di kuarter pertama serta ketiga. Kendati demikian, salah satu momentum terjadi kala Ahmad Gilang Hudiandra berhasil mencetak dua poin dari tertinggal 32-33, menjadi unggul 34-33 saat kuarter keempat.
AIPL berhasil mengunci kemenangan dengan kedudukan akhir 36-33 atas Nineteen. Sebelum laga hari ini pun, Nineteen pernah bersua dengan AIPL di turnamen antarsekolah. Saat itu mereka berhasil menundukkan tim asal Pondok Labu.
Baca juga: Penjelasan Sistem Double Elimination di DBL Jakarta Championship 2024
" Saya bilang ke anak-anak, kita ketemu lagi, kita harus balas kekalahan yang sebelumnya. Dan anak-anak hari ini jaganya lebih bagus, lebih siap jaga. Di akhir saya cuma ingetin anak-anak, amankan rebound dulu karena kita kalah rebound. Anak-anak bisa jalankan instruksi dengan baik, akhirnya kita dapat momentum untuk balikin keadaan," ujar juru taktik AIPL, Harry Prayogo, seusai laga.
Harry pun menekankan, di laga selanjutnya, anak-anaknya harus lebih bersabar dalam menyerang maupun bertahan. Serta perlu untuk memperbaiki catatan defensive rebound.
"Masih harus diperbaiki adalah defensive rebound kita untuk stop offensive rebound lawan sama lebih sabar. Tadi karena anak-anak buru-buru, menghasilkan fast break buat lawan," ujar juru taktik berusia 33 itu.
Baca juga: Resmi! Final DBL Jakarta 2024 Kembali ke Indonesia Arena
Selanjutnya, tantangan yang dihadapi AIPL bakal lebih berat. Mereka akan menghadapi SMP Jubilee Jakarta (Phoenix). Musim lalu, AIPL dihentikan Phoenix di ronde semifinal dengan kedudukan akhir 41-46 dari Phoenix.
Misi untuk revans pun dipasang, AIPL siap untuk meladeni perlawanan dari Phoenix. "Bisa sih, kayaknya bisa menang. Soalnya dengar-dengar Jubilee cuma bawa kelas 7 sama 8, kelas tiganya cuma dua orang. Jadi bisa," kata pemain AIPL, Ahmad Gilang Hudiandra.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.
Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)