Cantik! Seluruh tim dance telah menampilkan penampilan terbaik mereka di DBL Dance Competition 2024 Riau. Tema besar ‘Move Up’ berhasil dikemas dengan jalan cerita yang ciamik.
Bukan cuman itu saja, properti yang diusung beberapa tim dance juga bukan sembarangan. Teman-teman tim dance sangat totalitas ketika tampil di GOR Remaja Pekanbaru. Tak sedikit pula mengundang tepuk tangan sampai sorakan para penonton di tribune.
Nah, dari puluhan tim dance yang tampil, DBL Indonesia memilih lima tim dance terbaik untuk kembali tampil pada partai final DBL RIau 2024. Nantinya mereka bakal memperebutkan titel First Place untuk DBL Dance Competition 2024 Riau.
Siapa saja tim dance yang terpilih masuk ke Best of Five DBL Dance Competition 2024 Riau? Cek di sini ya.
SMA Darma Yudha Pekanbaru
Kalau mendengar nama Achievers dance, pasti sudah tau lah ya tim dance ini dari mana? Yap, tim dance satu ini berasal dari SMA Darma Yudha Pekanbaru.
Konsep mereka musim ini ialah menceritakan tentang seseorang yang ingin meraih sesuatu atau cita-cita. Seperti dancer ataupun pemain basket yang bisa saja memunculkan sebuah keraguan dan banyak rintangan. Namun dengan bekerja keras dan pantang menyerah, semua akan tercapai.
SMA Dharma Loka Pekanbaru
Penampilan DLS yakni tim dance dari SMA Dharma Loka Pekanbaru mengundang tepuk tangan dari penonton.
Konsep yang dibawakan tim dance satu ini merupakan konsep yang bertemakan insecurity. Mereka beranggapan bahwa insecurity ini sangat berdampak buruk sehingga bisa membuat seseorang kehilangan jati dirinya. Namun dengan adanya dance ia menjadi bisa mengekspresikan dirinya dan mengeksplor banyak hal.
Rupanya konsep tersebut juga berdasarkan pengalaman pribadi mereka sebagai dancer. Awalnya tidak percaya diri, lalu kini bisa bangkit dan lebih percaya diri.
SMA Witama Pekanbaru
BWX Force, tim dance dari SMA Witama Pekanbaru menampilkan sebuah konsep yang berjudul “The Key to Move Up”.
Tim dance satu ini beranggapan bahwa kehidupan masa muda sering terasa seperti permainan video game. Yap, penuh tantangan dan misi yang harus diselesaikan. Di setiap tahap, anak muda harus Move Up untuk melewati satu rintangan ke rintangan berikutnya. Mulai dari menyelesaikan pendidikan hingga lulus, mereka dihadapkan pada pilihan untuk Move Up dan mengejar mimpi masing-masing. Namun, perjalanan ini tidak selalu mudah, terutama ketika tiba saatnya untuk menemukan jati diri. Banyak anak muda merasa sulit Move Up karena kurang percaya diri atau takut memilih jalan yang salah.
Setiap orang memiliki misi hidup yang berbeda, dan tantangan yang dihadapi pun tak selalu sama seperti sebuah game. Untuk bisa Move Up ke tahap berikutnya, anak muda harus menyelesaikan berbagai stage dalam perjalanan mereka menuju kesuksesan. Contohnya stage pertama seperti menyelesaikan pendidikan dan stage kedua mencari jati diri. Mereka yang belum menemukan jati dirinya digambarkan memakai baju putih, seperti kanvas kosong. Sehingga muncul warna-warna cerah yang akan membantu mereka menyadari bahwa setiap orang memiliki kunci kesuksesan unik di dalam dirinya.
SMA Kalam Kudus Pekanbaru
Overdoze Six, begitulah sebutan tim dance dari SMA Kalam Kudus Pekanbaru.
Singkatnya mereka membawakan sebuah konsep tentang kehidupan seorang perempuan bernama Ivana, seorang dancer berbakat yang selalu ceria. Setiap event atau acara, dia menari di panggung bersama tim dance dengan gerakan yang memukau dan memancarkan energi positif.
Namun, kebahagiaan itu tak bertahan lama. Suatu hari, Ivana jatuh sakit dan meninggalkan sang teman yang bernama Vanessa. Kepergian tersebut meninggalkan kesedihan yang mendalam. Namun, dalam cahaya lembut, sosok Ivana muncul sebagai malaikat. Setelah kehadiran tersebut membuat Vanessa bangkit dan bersemangat lagi untuk menari. Pada akhirnya, penonton terpesona oleh penampilannya yang penuh emosi. Vanessa merasa Ivana di sisinya, memberi kekuatan dan semangat.
SMA Santa Maria Pekanbaru
Tim dance Santa Maria Pekanbaru menampilkan sebuah konsep mengenai seorang anak yang cantik dengan bakat yang indah di bidang balet. Ia selalu berlatih untuk menjadi seorang ballerina handal. Selama masa latihan, banyak tantangan dan rintangan dalam menggapai mimpinya.
Salah satunya, ia harus dihadapkan dengan perbedaan lingkungan pertemanan dengan hobi yang berbeda. Bahkan balet dianggap sebagai hobi yang memalukan. Hal tersebut membuat sang ballerina kehilangan jati dirinya dan rasa kepercayaan diri.
Namun "A Journey Self-Discovery" sesuai dengan tema “Move Up” dalam perjalanan hidupnya, bahwa segala konflik bisa menjadi pengalaman yang membuat seorang anak menjadi kuat.
