Geregetan begitu kalimat yang langsung diungkapkan Salsabilla Garneta, asisten pelatih tim putri Smanela -sebutan SMAN 5 Denpasar-, ketika laga Smanela melawan Smadara. Pada gim tersebut Smanela harus pulang lebih awal setelah Smadara menang dengan skor akhir 25-9.
Pada kuarter awal, Smanela masih berusaha mengimbangi permainan Smadara. Sayang, di paruh kedua mereka seolah kehabisan bensin untuk mengejar dan membalikkan keadaan.
Nah, perasaan geregetan tersebut dirasakan oleh Bila -sapaan karib Salsabilla Garneta- bukan tanpa sebab. Pasalnya ini merupakan pengalaman perdananya menjadi asisten pelatih di DBL Bali 2024. Sebelumnya Bila merupakan penggawa Smanela di DBL Bali 2023. Iya, tepat semusim berlalu dirinya telah menamatkan masa SMA dan banting setir menjadi pelatih.
“Asli gereget banget. Aku sampai gemes pengen main lagi hehehe,” ungkapnya.
Beberapa kali Bila sempat kelewat batas untuk mengungkapkan ekspresi geramnya ketika adik-adik kelasnya bertanding. Tapi, ia mencoba untuk tetap tenang karena status baru yang ia emban di pinggir lapangan.
Baca juga: Di Balik Nama Unik Gallie Lilo, Terinspirasi dari Karakter Film Lilo and Stitch
“Itu kalau aku yang main sudah ku tabrak-tabrak, Kak. Tapi sekarang cuman bisa duduk di bench sama kasih semangat mereka aja,” sambungnya.
Ternyata memilih jalan baru di DBL Bali sebagai seorang asisten pelatih untuk almamaternya dulu adalah pilihan Bila. Selain itu teman-teman Smanela juga menyambut dengan hangat kehadirannya dengan peran baru.
“Sebenarnya sama-sama mau. Aku pengen buat bantu-bantu sama nemenin mereka tanding. Mereka juga minta tolong ke aku buat jadi asisten pelatih,” ujarnya.
Peran baru tersebut membuat Bila mendapat banyak pembelajaran. Bahkan ia merasakan betul perbedaan dirinya pada musim lalu sebagai pemain dan saat ini sebagai pelatih.
“Beda banget feel-nya. Kalau aku pemain kan aku yang dimarahin sama coach. Kalau sekarang kan aku yang marah ke adik-adik hehehehe. Tapi, marahnya tuh karena sayang ya,” terangnya.
Baca juga: Miroslav Klose, Student Athlete Asal SMA Kalam Kudus Badung!
Kepada DBL Play, Bila juga mengungkapkan rasa rindunya untuk bisa melantai di DBL Bali. Musim lalu skenario indah menutup masa SMA dengan membela sekolah terakhir kalinya di DBL Bali harus dirusak karena cedera.
“Kangen banget. Tahun lalu aku cedera soalnya. Jadi mainnya gak full,” imbuhnya.
Bila juga mengirim pesan ke adik-adiknya yang bakal melanjutkan perjuangan Smanela di DBL Bali musim depan. Pesannya sederhana, untuk tetap bersama dan menjaga api semangat tidak padam.
“Semangat buat DBL tahun depan. Masih ada waktu buat latihan dan kumpul bareng temen-temen. Jangan pernah menyesal sama apa yang sudah terjadi pokoknya semangat,” cetus cewek yang ternyata juga punya keinginan untuk mengambil lisensi kepelatihan bola basket.
Saat ini Bila sedang mempersiapkan diri untuk melanjutkan studi pada jenjang perkuliahan. Jurusan psikologi di Universitas Udayana dipilihnya tahun depan. Sukses terus dan semoga keterima di kampus impian, Billa!
Profil Salsabilla Garneta bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).