Semakin panas! Memasuki hari kelima, setiap tim Honda DBL with Kopi Good Day 2024 West Java-East tampil habis-habisan. Tak ada yang ingin kalah. Terlebih, pertandingan Rabu, 16 Oktober 2-24 juga menjadi ajang unjuk kebolehan demi beranjak ke fase Big Eight.
Bahkan, tim putra SMA Cahaya Bangsa Classical School nyaris memulangkan sang pemilik tahta Champion DBL West Java-East berturut-turut. Siapa lagi kalau bukan SMA 1 BPK Penabur Bandung.
Nah, penasaran dengan keseruan DBL Bandung di hari kelima? Simak rangkumannya di sini!
SMA BPK Penabur Cirebon vs SMAN 1 Rancaekek (Putra)
Partai pertama berhasil dibuka dengan kemenangan telak tim putra SMA BPK Penabur Cirebon. Hasil itu didapat setelah sukses menumbangkan rivalnya, SMAN 1 Rancaekek, dengan skor akhir 69-16.
Skor kedua tim mulanya tidak terpaut jauh di kuarter pertama (9-3). Baik Penabur Cirebon maupun Rancaekek seolah saling meraba permainan satu sama lain.
Tak disangka, momentum putra Penabur Cirebon perlahan muncul saat dimulainya paruh kedua pertandingan. Gelombang serang bertubi-tubi pun dilancarkan hingga menghasilkan tambahan 18 poin.
Margin terus menauh hingga buzzer dibunyikan. Usaha pasukan Rancaekek untuk mengejar ketertinggalan belum berbuah manis.
Penampilan solid Penabur Cirebon tampaknya menjadi kunci utama di balik kemenangan ini. Seluruh pemain sukses mencatatkan namanya di papan skor. Adalah Haki Juan Alfin dan Ivan Matthew Baliputera keluar sebagai pencetak skor terbanyak dengan 10 poin.
Statistik lengkap pertandingan ini bisa cek halaman di bawah ini (pengguna Android bisa scroll dengan double tap)
Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:
SMAN 11 Bandung vs SMAN 1 Cirebon (Putra)
Pengorbanan tim putra SMAN 1 Cirebon (Smansa) yang rela menempuh perjalanan jauh membuahkan hasil manis dengan meraih kemenangan. Sejak tepis mula, skuad asuhan Rahmat Nugraha ini langsung melesat.
Hanya dalam enam detik, putra Smansa berhasil mencetak dua poin pertama. Ini berkat tembakan yang dilepaskan oleh Zikra Muhammad Hanifa.
Tim tuan rumah, SMAN 11 Bandung, pun harus lapang dada merelakan kemenangan kepada pasukan Smansa. Pertandingan berakhir dengan skor 39-14.
Statistik lengkap pertandingan ini bisa cek halaman di bawah ini (pengguna Android bisa scroll dengan double tap)
Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:
SMA 1 BPK Penabur Bandung vs SMAN 1 Majalaya Bandung (Putri)
Satu tiket Big Eight sektor putri berhasil diamankan SMA 1 BPK Penabur Bandung (Smak 1)! Sejak awal pertandingan, putri Smak 1 langsung tampil agresif. Terbukti, mereka berhasil mengumpulkan 14 poin di kuarter pertama tanpa balas.
Jarak yang jauh itu membuat SMAN 1 Majalaya (Smansama) begitu kesulitan untuk mengejar. Mencoba bangkit di kuarter kedua, skuad Smansama tampaknya belum mampu mengejar ketertinggalan. Kemenangan pun diraih putri Penabur Bandung dengan hasil akhir 38-10.
Sosok Milla Aurelia Wangsanegara sukses mencuri perhatian dalam laga ini. Pemain bernomor punggung 35 ini mencatatkan waktu bermain selama 32.52 menit dan nyaris mencetak double-double, dengan sumbangan 19 poin dan 9 rebound.
Statistik lengkap pertandingan ini bisa cek halaman di bawah ini (pengguna Android bisa scroll dengan double tap)
Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:
SMA 1 BPK Penabur Bandung vs SMA Cahaya Bangsa Classical School (Putra)
Juara bertahan DBL Bandung nyaris tersingkir! Sejak kuarter mereka, tim putra SMA 1 BPK Penabur (Smak 1) seolah kesulitan menembus pertahanan SMA Cahaya Bangsa Classsical School (CBCS). Meski keunggulan sementara dikantongi Smak 1, margin kedua tim hanya berjarak tiga poin (6-3).
Alih-alih memperjauh jarak, penonton dikejutkan dengan ketertinggalan Smak 1 di paruh kedua. Pasukan CBCS begitu mendominasi jalannya permainan. Terbukti, mereka berhasil mencatatkan 16 poin tambahan sekaligus memimpin dengan selisih yang cukup signifikan.
Pasca jeda turun minum, kesatria Smak 1 tampak berang. Skuad asuhan Hendrikus Andy ini perlahan memangkas margin di kuarter ketiga. Mereka pun sukses berbalik unggul dengan jarak yang hanya terpaut setengah bola.
Itu artinya masih ada kesempatan bagi putra CBCS untuk kembali merebut keunggulan. Namun, putra Smak 1 tampaknya tidak ingin mengulangi kesalahan sama. Selisih yang diciptakan putra Smak 1 semakin jauh. Putra CBCS yang tidak mampu mengejar harus rela menyerahkan kemenangan kepada sang rival dengan hasil akhir 38-26.
Statistik lengkap pertandingan ini bisa cek halaman di bawah ini (pengguna Android bisa scroll dengan double tap)
Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:
SMAN 22 Bandung vs SMA Santo Aloysius SA Bandung (Putra)
Sengit! Satu kata yang mampu menggambarkan pertarungan antara tim putra SMAN 22 Bandung (Twenty Two) dan SMA Santo Aloysius SA Bandung. Keunggulan tipis yang diraih Twenty Two di kuarter pertama rupanya tidak menjamin sebuah kemenangan.
Pertahanan Aloysius yang semakin kokoh sejak paruh kedua membuat Twenty Two kesulitan untuk mencetak poin. Namun, hal tersebut bukan lah alasan untuk tidak mengejar ketertinggalan.
Sayangnya, upaya yang dikerahkan Twenty Two tidak mengubah keadaan. Walau tidak terpaut jauh, putra Aloysius sukses menjaga keunggulan dengan sangat baik. Mereka menyudahi pertandingan dengan skor 28-24.
Statistik lengkap pertandingan ini bisa cek halaman di bawah ini (pengguna Android bisa scroll dengan double tap)
Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:
SMA Taruna Bakti vs SMAN 1 Baleendah (Putri)
Kemenangan telak lagi-lagi mewarnai hari kelima gelaran DBL West Java-East 2024. Kali ini, pencapain besar tersebut datang dari para srikandi SMAN 1 Baleendah (Smansa) yang harus menghadapi SMA Taruna Bakti.
Hanya butuh 18 detik bagi Smansa untuk mencetak dua poin perdana lewat tembakan Aura Libyanca Arifin. Sejak itu, keran poin terbuka deras. Bahkan, mereka sukses mengukir 20 poin tanpa balas sekaligus menandakan dimulainya respect the game.
Permainan putri Smanda semakin gahar, membuat putri Taruna Bakti tak mampu berkutik. Meski telah berjuang sekuat tenaga, putri Taruna Bakti dipaksa merelakan kemenangan, 65-4, kepada musuhnya.
Nama Sabreena Zain Salsabila muncul sebagai pencetak poin terbanyak. Dirinya mampu menorehkan 12 poin, disertai 3 rebound, 3 assist, dan 3 steal.
Statistik lengkap pertandingan ini bisa cek halaman di bawah ini (pengguna Android bisa scroll dengan double tap)
Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:
Baca juga: Aksi 5 Tim Dance Competition Bandung 2024 yang Sarat Makna!
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.
Pengen dapetin info kode redeem baru dan jadi yang paling update soal esports? Klik sini. Atau gak mau ketinggalan update karya-karya biasmu di dunia KPOP, klik sini.
