Bisa berlaga di venue kenamaan seperti DBL Arena adalah impian yang diidamkan banyak student athlete. Siapa yang tak senang memiliki kesempatan untuk sambang ke DBL Arena Surabaya. Ditambah bertemu dengan finalis DBL lintas region Jawa Timur.

Fairuz Izdihar Nusarofa, kapten tim SMAN 1 Jember (Sketsa) punya cerita yang ingin dibagikan setelah pertemuannya dengan tim SMA St. Louis 1 Surabaya (Sinlui).

Seperti diketahui, pada laga Selasa, 8 Oktober 2024 putra Sketsa bertemu Sinlui.

Champion DBL Jember itu harus menghadapi Sinlui, sang juara bertahan selama lima musim DBL Surabaya. Meski Sinlui harus menyerahkan titel Champion DBL Surabaya 2024 ke SMA Gloria 1 Surabaya, dominasi tim besutan Ivan Widianto itu tetap tampil mendominasi.

Gim dipungkas dengan skor akhir 31-92. Putra Sketsa memang harus menerima kekalahan, tapi tak sedikit pula ilmu yang didapat dari sana. Menanggapi hal itu, sang kapten ingin berbagi "testimoni" setelah berjumpa dengan Sinlui.

“Awalnya kami percaya diri. Cuman pas pertengahan gim, rezeki menang memang belum datang untuk tim kami. Akhirnya kami berusaha buat nahan biar selisih poin nggak terlalu jauh,” buka Fairuz.

Defense Sinlui itu rapat. Intercept dan fast break mereka memang cepat,” lanjutnya.

“Dari Sinlui kita banyak belajar, terutama model bermain yang hustle. Transisi bertahan dan menyerang Sinlui itu cepat. Ya semoga dari sana, tim kita bisa tampil lebih baik kedepan,khususnya buat pemain junior dan sophomore year,” tambah Fairuz.

Baca Juga: Bukti untuk Mendiang Sang Ayah, Nisa Hantarkan Kemenangan Perdana Putri Sketsa

Fairuz telah membela Sketsa selama tiga musim dan sudah mengenal basket sejak kelas 3 SD hingga kelas 12 SMA.

Hampir sembilan tahun berbasket, Fairuz telah membawa Sketsa menjadi Champion DBL Jember selama tiga musim berturut. Prestasi yang membanggakan.

Meski begitu, cowok kelahiran Malang itu mengaku, awalnya ia lebih menyukai sepak bola. Ia memutuskan untuk hijrah ke basket karena suatu alasan.

Fairuz bersyukur bisa kenal dengan basket. Banyak hal yang diperolehnya dan berguna untuk kehidupan mendatang.

“Dulu sempat sepak bola Mas. Sampai ikut SSB. Tapi karena aku kurang nyaman sama lingkungannya, akhirnya pindah ke basket. Tapi di basket aku belajar banyak hal. Mulai dari skill individual dan kerjasama tim. Dari sana aku banyak dapat pelajaran tentang pengembangan karakter diri,” tuturnya.

Sibuk melantai di laga DBL tak membuat Fairuz melupakan akademiknya. Putra dari pasangan Bibin Hendra Nusarofa dan Erlina Anggraini itu berkata, ia ingin masuk kedinasan. Lebih tepatnya di Sekolah Tinggi Akutansi Negara (STAN). Keinginan itu berangkat dari mata pelajaran favoritnya. Ekonomi.

“Jadi memang aku pengen masuk STAN Mas. Tapi di satu sisi, juga mempersiapkan buat di Universitas Brawijaya juga. Rencana ambil jurusan perbankan atau perpajakan,” ungkap pemilik jersey nomor 11 itu.

Menutup pembicaraan, Fairuz juga berharap dirinya bisa menjadi seorang bankir. Bukan di bank swasta, namun di Bank Indonesia. Penulis segera mengamini impian sang kapten.

“Cita-citaku pengen jadi Manajer Bank Indonesia. Wuisss,” tutupnya sambil berdecak bangga.

Kekalahan Fairuz bersama Sketsa atas Sinlui telah mengakhiri perjalanan tim basket putra SMAN 1 Jember di Semifinal Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java Championship.

Bagaimana kelanjutan perjalanan putra Sketsa di musim depan? Apakah mereka bisa kembali menapakkan langkah di DBL Arena Surabaya? Tunggu kisah selanjutnya.

Baca Juga: Langkah Putri Sketsa Terhenti, Tasya: Beruntung Pernah Bertemu Sinlui

Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java Championship merupakan salah satu rangkaian panjang dari kompetisi Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.

Pengen dapetin info kode redeem baru dan jadi yang paling update soal esports? Klik sini. Atau gak mau ketinggalan update karya-karya biasmu di dunia KPOP, klik sini.

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa