Kabar duka menyelimuti perhelatan Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java Championship Series. Sosok guru yang begitu perhatian terhadap siswanya pergi meninggalkan semuanya.
Sosok itu pergi selamanya ketika hendak mengantarkan tim basket SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung bertanding di babak Championship Series di DBL Arena, Senin 7 Oktober 2024.
Sosok itu adalah Titis Eswindro, S.Si., M.Pd. Beliau adalah Guru Kimia sekaligus Wakil Kepala Sekolah Sarana dan Prasarana SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung (Smariduta).
Pak Titis, begitu ia biasa disapa, meninggal dunia karena mengalami kecelakaan bus di rest area 725. Bus itu membawa Pak Titis bersama rombongan guru yang ingin memberikan dukungan untuk tim basket putra Smariduta melawan SMAN 1 Glagah Banyuwangi.
Hingga tulisan ini diturunkan, beberapa guru masih mengalami perawatan akibat luka ringan dan berat.
Pak Titis sendiri dikenal sebagai pribadi yang baik. Para siswa dan guru-guru di Smariduta merasakan itu. Termasuk bagi Dimas Farrel Dwilavian, asisten pelatih sekaligus alumnus SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung.
"Pak Titis itu orangnya baik sekali. Dengan sesama guru tak pelit ilmu. Suka sharing tentang pengalaman. Saya sangat kehilangan beliau," kata Dimas.
Di mata para siswa Smariduta, Pak Titis juga dikenal sebagai guru yang enak diajak diskusi. Terutama oleh mereka yang selama ini aktif di OSIS.
"Saya banyak berinteraksi dengan beliau ketika di OSIS. Beliau sosok yang ramah, baik, seru, dan gampang akrab dengan murid-muridnya," kata Wisnuajie Pradypta Atmadja.
Wisnu menambahkan, Pak Titis juga sangat mendukung semua kegiatan di sekolah. Dia sangat antusias dan semangat ketika anak-anak aktif berkegiatan. Termasuk ketika mengikuti DBL.
"Saya sangat sedih. Kami kehilangan sosok guru yang sangat berarti di sekolah. Semoga semua amalan beliau diterima di sisi-Nya," ujar cowok yang juga kapten tim basket Smariduta itu.
Sosok Pak Titis juga dikenal produktif menulis. Beliau sempat menerbitkan buku berjudul "Kimia Bahan Bakar Kendaraan Bermotor".
Kabar duka ini memang begitu memukul tim basket Smariduta. Namun mereka tak ingin larut dalam duka.
Mereka menjadikan tragedi itu sebagai pelecut semangat untuk bisa memberikan penghargaan bagi Pak Titis. Juga untuk para guru yang telah berjuang memberikan dukungan bagi tim basket Smariduta.
DBL Indonesia sendiri memberikan penghormatan terakhir untuk Pak Titis lewat moment of silence jelang pertandingan SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung vs SMAN 1 Glagah Banyuwangi.
Para pemain yang berlaga di DBL Arena di hari itu juga diberi pita hitam untuk dipasang di lengan kiri.
Smariduta sendiri berhasil menuntaskan laga dengan baik. Mereka berhasil memenangi laga 53-34 atas SMAN 1 Glagah Banyuwangi. Kemenangan itu membuahkan tiket semifinal DBL East Java Championship 2024. Smariduta bakal bertanding kembali Selasa, 8 Oktober 2024.
”Kemenangan hari ini untuk Pak Titis. Kami bakal all out untuk pertandingan berikutnya. Kami ingin persembahkan yang terbaik untuk Pak Titis dan semua yang telah berkorban mendukung kami," kata coach Dimas Farrel Dwilavian.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2024-2025. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. (*)
