“Walaupun langit sudah tak biru, ku kan selalu setia untuk menemanimu.”
Penggalan anthem dari Nineteen Mania (suporter SMAN 19 Surabaya) itu tampaknya mampu menggambarkan perasaan mereka untuk tim kebanggaan yang berlaga Rabu, 11 September 2024. Sebab, baik tim putra maupun putri Nineteen belum berhasil mengamankan kemenangan di game perdana mereka di Round 2.
Alfian, salah satu koordinator Nineteen Mania, tidak mengelak jika rasa tidak puas sempat menyelimuti dirinya. Meski begitu, ia berharap tim basket menjadikannya sebagai bahan evaluasi untuk pertandingan yang akan datang. Terlepas dari hasilnya, Nineteen Mania tetap setia mendukung tim basket yang berlaga.
Tak tanggung-tanggung, Nineteen Mania bahkan menghadirkan koreo yang berbeda untuk dua match yang dijalani. Aksi mereka dibuka dengan munculnya Megatron, salah satu karakter dari film action ternama Transformers.
Meski sosok Megatron dikenal sebagai karakter antagonis, Ninteen Mania ternyata punya alasan tersendiri. Penasaran?
“Kalo tahun kemarin kita bawa Optimus Prime, sekarang kita bawa konsep Megatron. Di balik karakternya yang antagonis, dia ada sifat ambisi yang besar. Jadi, sikap ambisi itu yang kita ambil,” tutur Alfian.
Baca juga: Si Paling Variatif! Berikut Banyak Macam Koreo Nineteen Mania!
.jpg)
Koreografi Nineteen Mania dalam Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java-North
Koreo yang ditampilkan Nineteen Mania di pertandingan berikutnya ternyata jauh berbeda dari 3D Megatron. Konsep mereka kali ini bisa terbilang lebih menyentuh hati.
Pertunjukan dimulai dengan koreo kertas bertuliskan “We have courage”. Aksi itu diikuti dengan terangkatnya banner besar dengan goresan “Our love is wonderful” dan tak lupa beberapa long banner berisi nama-nama pemain tim putra Nineteen yang menghiasi area kiri dan kanan tribun
Itu saja? Nggak, dong! Masih ada satu koreo tersisa yang menampilkan seorang pemain basket dengan tulisan "Push harder, reach higher", lengkap dengan kata-kata penyemangat di belakang. Menurut Alfian, rangkaian koreo tersebut memang bertujuan untuk menyuntikkan semangat kepada kesatria Nineteen yang sedang berlaga.
“Koreo kedua itu tentang semangat dan harapan arek Nineteen untuk anak basket. Itu kan ada banyak kata-kata semangatnya, nah itu yang gambarin semangat kita buat tim basket,” bebernya.
Tidak butuh waktu lama bagi koordinator Nineteen Mania merampungkan koreo yang cukup kompleks itu. Alfian menuturkan bahwa ia dan rekan-rekannya hanya menghabiskan lima hari. Begadang pun rela dilakoni demi membanggakan nama almamater di tribun.
“Hambatan sih, nggak ada, ya. Paling capek aja soalnya harus nggarap koreo sampe malem, bahkan nggak pulang. Jadi, nginep di sekolah, terus sekalian bawa seragam. Besokannya lanjut sekolah,” ceritanya.
Meski tim putra dan putri Nineteen harus menelan kekalahan, Alfian masih menaruh harapan besar untuk laga berikutnya. Di pertandingan terdekat, tim putra Nineteen dijadwalkan berhadapan dengan SMA Muhammdiyah 2 Sidoarjo pada Senin, 16 September 2024. Sebagai perwakilan koordinator, Alfian jelas mengharapkan kehadiran massa yang lebih banyak.
“Buat Nineteen Mania, jangan bosen-bosen nribun dan tetep dukung nama almamater tercinta,” tutupnya.
Baca juga: Perayaan HUT ke-36 Tahun Nineteen Mania Lengkap dengan Koreo Bernuansa Angkasa
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.
Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)
Pengen dapetin info kode redeem baru dan jadi yang paling update soal esports? Klik sini. Atau gak mau ketinggalan update karya-karya biasmu di dunia KPOP, klik sini.
