D'Catcher Keluar Dari Zona Nyaman, Ajak Gen Z Lakukan Hal Serupa!

| Penulis : 

Di tengah lapangan telah tampak kain hitam besar yang membentang. Pada setiap sisinya, terdapat delapan orang yang memakai topeng putih mengelilingi kain hitam itu dan satu orang di tengah dengan posisi yang lebih tinggi. Ternyata mereka adalah dancer D'Catcher, Dance Team SMAN 80 Jakarta yang mendapat giliran tampil di DBL Dance Competition 2024 North & Central Jakarta.

Posisi mereka itu memeberikan kesan misterius kepada penonton yang hadir. Penampilan D'Catcher akhirnya dimulai, dancer yang mengelilingi kain hitam itu kemudian berputar 180 derajat. Kemudian dengan tempo yang lambat, mereka mulai menggerakan kepala mereka yang mengawali penampilan D'Catcher.

Saat mereka berputar, seorang dancer yang berada di tengah kain hitam mulai menari dengan tempo yang juga lambat. Tak lama setelah itu, lagu yang berjudul Bang Bang yang dibawakan oleh Jessie J, Ariana Grande, dan Nicki Minaj terdengar.

Baca juga Texxiione Penuh Warna, Ingatkan Anak Muda Untuk Maksimalkan Talenta.

Diputarnya lagu Bang Bang direspon oleh seluruh dancer D'Catcher dengan keluar dari kain itu. Mereka turut melepaskan topeng yang mereka kenakan, kini tampak kostum rompi berwarna biru dengan bawahan berwarna pink menyelimuti mereka.

Dancer D'Catcher, Kay mengungkapkan bahwa konsep yang mereka usung menggambarkan situasi Gen Z yang terjebak di zona nyaman. Salah satu alasannya adalah para anak-anak muda itu takut mencoba hal baru hingga membatasi kemampuan diri sendiri yang berujung pada overthinking.

"Banyak nih Gen Z atau anak-anak seumuran aku yang berada di zona nyaman dan gamau keluar dari batasan kita. Salah satu alasannya karena terlalu membatasi diri sendiri atau terlalu takut untuk mencoba hal baru," ungkap dancer kelas XII itu.

Baca juga Trama Angkat Isu Eksploitasi Pekerja, Ocean Angels Menari Dengan Bebas!

Kondisi tersebut relevan di saat ini, hal itu diakui oleh Kay dan kerap dirasakan oleh dirinya. Ia memberikan contoh kecil dalam berpakaian, banyak anak muda yang takut mencoba model pakaian yang berbeda hanya karena khawatir akan menerima hujatan orang lain.

"Keadaan ini relate banget sih sama keadaan sekarang. Contoh kecil aja, kayak orang yang ga pede sama pakaiannya yang ujung-ujungnya cuma pakai baju hitam atau putih," lanjut Kay.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.

Saksikan siaran ulang penampilan D'Catcher melalui live stream di bawah

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya