Perasaan risau tergambar jelas di wajah para koordinator Tetra Mania (sebutan suporter SMAN 4 Surabaya). Suasana pun sempat menegang kala pertandingan hendak memasuki kuarter ketiga.
Ada alasan di balik kekhawatiran mereka. Koreografi tiga dimensi yang telah disusun dengan susah payah sempat terancam tidak bisa dipamerkan akibat kurangnya tali tampar. Berbagai upaya dicoba hingga diskusi alot pun mereka lewati.
Situasi pasrah bahkan sempat menghampiri. Kendati demikian, bukan Tetra Mania namanya kalau cepat menyerah. Koreografi tiga dimensi bergambar tiga kesatria akhirnya berhasil memperindah tribun timur DBL Arena Surabaya, lengkap dengan kertas berwarna yang menjadi latar belakang.
Yuris, salah satu capo Tetra Mania, tak segan menceritakan kisah mendebarkan yang dialami rekan-rekannya di pertandingan hari Kamis, 29 Agustus 2024.
“Tadi itu mungkin prepare (tali) tamparnya aja soalnya ternyata ada yang belum dilempar. Terus, kita baru berhasil ngelempar pas kuarter ketiga mau keempat,” ungkapnya.
Bak pelangi setelah hujan deras, Tetra Mania patut berbangga karena koreo megah mereka berhasil ditampilkan. Perjuangan mereka begadang selama kurang lebih sembilan hari tidak berujung sia-sia.
“Jadi, temanya itu tentang kesatria yang baru dari medan perang buat nampilin kemenangannya. Kesatrianya ada warna merah dan biru. Merah itu melambangkan keberanian, kalo biru melambangkan kesabarannya,” tutur Farelino, ketua tim kreatif Tetra Mania, yang turut menemani Yuris.
Baca juga: Berlanjut, Smamda Brotherhood Bawakan Koreo 3D Misterius di DBL Arena!
Selain koreografi tiga dimensi, Tetra Mania juga hadir dengan koreografi kertas bertuliskan “conquer”. Apabila digabungkan, kedua koreo tersebut bermakna kesabaran dan keberanian tim Tetra untuk melancarkan aksinya di lapangan.
Sebagai ketua tim kreatif, Farelino mengaku tidak memiliki inspirasi tertentu di balik proses pembuatan koreo kali ini. Ia hanya mengandalkan kemampuan gambar yang dimilikinya.
“Spontan aku. Awalnya gambar lewat digital, terus baru gambar di kain. Ya, bisa dibilang kalo aku bisa gambar,” bebernya.
Pertandingan malam ini menjadi akhir perjalanan tim putra Tetra di Round 1. Meski keberuntungan belum berpihak kepada mereka, baik Farelino maupun Yuris masih menyimpan secercah harapan untuk tim basket dan koordinator suporter.
“Harapanku buat basket Tetra harus tetep berkembang karena kita berangkatnya dari nol banget. Jadi, mungkin perlu waktu juga untuk membangun skill itu,” ucap Farelino.
Yuris yang mendengar hal itu tak ketinggalan untuk membagikan doanya secara khusus untuk Tetra Mania.
“Ya, semoga makin berkembang biar makin baik. Solid dan raket juga lah intinya,” pungkas Yuris.
Baca juga: Episode Dukungan Wolu Mania yang Belum Berakhir!
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.
Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)
Pengen dapetin info kode redeem baru dan jadi yang paling update soal esports? Klik sini. Atau gak mau ketinggalan update karya-karya biasmu di dunia KPOP, klik sini.