Tim putra SMAN 20 Surabaya kembali berhasil membuktikan ketangguhannya di Round 1 Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java-North. Dalam laga kontra SMAN 1 Tuban yang berlangsung pada Minggu, 25 Agustus 2024, mereka unggul dengan skor akhir 29-10. 

Perjuangan skuad Twenty (sebutan tim SMAN 20 Surabaya) meraih kemenangan tidak serta-merta diraih secara mulus. Sejak laga pertama, mereka dihadapkan dengan cederanya dua penggawa. Mereka adalah Made Yoga Aditya Dharma Putra yang biasa dipanggil Made, serta Mochammad Rasya Ar-Rahman Wirya yang akrab disapa Wirya. 

Saat pertama kali ditemui tim DBL.id, keduanya seolah sudah bisa menebak tujuan obrolan ini. “Pasti mau interview tentang cedera, ya,” buka Made dengan senyum yang merekah.

Walau hanya sesaat menemani timnya di lapangan, Made merasa puas dengan aksi Twenty hari ini. Antusiasmenya begitu terpancar saat menceritakan momen-momen tersebut.

“Seru pastinya, terus lihat anak-anak juga semangat. Meskipun aku sendiri nggak dapat minute play banyak, tapi tetep senang lah, lihat yang lain juga seneng, terus menang juga,” tutur Made.

Cedera yang dialami pemain bernomor punggung 21 itu memang cukup parah. Ia mengaku kondisi itu telah dialaminya sejak dua bulan sebelum dimulainya Honda DBL 2024 East Java-North. 

Bahkan, Made sempat melakoni istirahat total agar tetap bisa bermain di musim ini. Sayangnya, cedera meniskus yang menimpanya itu harus “kambuh” kala menjalani laga perdana. 

Udah dari dua bulan lalu. Pas ada event, itu ketendang sama pemain dari lawan. Sudah sempet rest total juga supaya bisa ikut DBL,” ceritanya. 

Hingga kini, pemain berposisi center itu masih dalam masa pemulihan. Fisioterapi harus dilakukannya setiap minggu. Ia pun tak lupa untuk tetap latihan, meski dengan adanya beberapa penyesuaian.

“Pas latihan pastinya penguatan, terus shooting, free throw, dribble supaya feeling-nya itu nggak hilang pas dibuat main,” ucap Made. 

Baca juga: Konsistensi Twenty di Laga Perdana Dibayar Mahal dengan Cederanya Dua Pemain

Lain halnya dengan Made, Wirya menuturkan bahwa cedera yang menghampirinya tidak begitu fatal. Butuh waktu sekitar satu minggu untuk memulihkan cedera ankle-nya.

Kalo aku kemarin sih pas game ngerasa agak parah. Cuma dua hari setelah game dan di-adjust, udah lumayan enakan, sih. Aku udah bisa ikut latihan dan bisa lari-lari,” papar Wirya.

Kendati demikian, ini bukan kali pertamanya menghadapi cedera yang sama. Pasalnya, pemain bernomor punggung 0 ini sebelumnya sudah pernah mengalami cedera pada pergelangan kaki, baik di kaki kanan maupun kiri. Kembali berhadapan dengan situasi ini di tengah kompetisi yang berjalan jelas membuat Wirya sempat merasa kesal. 

“Kesel juga, kenapa pas harus DBL kenanya lagi,” tutur Wirya. 

Proses latihan yang dijalani Wirya selama masa pemulihan rupanya tidak jauh berbeda dengan Made. Dirinya melewati serangkaian penguatan serta tidak ketinggalan untuk istirahat. 

Wirya tentu merasa bersyukur karena seluruh usaha penyembuhan yang dilakukannya tidak sia-sia. Itu terbukti dari pertandingan hari ini, mengingat dirinya berhasil mencatatkan 25 menit waktu bermain. 

Di tengah drama cedera yang dialami, baik Wirya maupun Made tetap ingin memberikan yang terbaik. Apalagi, kesatria Twenty selalu membidik target tinggi di setiap musim. 

“Twenty nggak pernah nurunin target, sih. Dari tahun ke tahun tetep Big Eight yang dikejar. Season ini juga sama,” tutup Wira. 

Di pertandingan terakhirnya, putra Twenty akan menghadapi SMA IPH East Surabaya pada Minggu, 1 September 2024. Jika mereka berhasil menaklukkan rivalnya, jalan menuju Round 2 terbuka lebar. Apakah kemenangan berpihak lagi pada putra Twenty? We will see

Baca juga: Cinta Lama Bersemi Kembali Asisten Pelatih Christiano Amedeo dengan Petra 4

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.

Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)

Pengen dapetin info kode redeem baru dan jadi yang paling update soal esports? Klik sini. Atau gak mau ketinggalan update karya-karya biasmu di dunia KPOP, klik sini.

Populer

Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Pantang Menyerah, Zikra Ingin Tutup Masa SMA dengan Manis di DBL Camp
Final Sengit! Smansa Bawa Misi Balas Dendam untuk Resman...