Dua rival lama asal Gresik akhirnya bertemu di hari ke-11 Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java-North. Mereka adalah tim putra SMAN 1 Manyar Gresik (Sniks) dan SMAN 1 Kebomas Gresik (Smanema). Kali ini, Sniks harus mengakui kehebatan sang lawan, dengan skor akhir 33-11. 

Sejak peluit awal dibunyikan, putra Smanema menyuguhkan pemainan yang menjanjikan. Dominasi mereka terlihat di setiap kuarter, dengan statistik yang membuktikkan kemampuan yang merata di lapangan. Hampir semua pemain Smanema berkontribusi dengan menyumbang poin. 

Kerja sama tim yang solid ini tentu tidak bisa diraih tanpa bantuan sang pelatih, Suryo Hadi Prabowo Putra. Coach yang akrab disapa Boyo itu merasa cukup puas dengan performa anak-anak didiknya selama di medan pertempuran. Sosok yang telah melatih skuad Smanema sejak 2019 itu tentu punya cara tersendiri.

“Kita meningkatkan kualitas dan mentalitas permainan dari anak-anak sehingga di satu sisi kita nggak hanya kuat di fisik atau skill. Kita juga harus kuat secara mental buat tekanan-tekanan dari luar lapangan,” tuturnya. 

Ia tidak menampik jika riuh gemuruh suporter yang hadir menjadi tantangan terbesar di laga kali ini. Hal itu wajar diungkapkan mengingat tidak kurang dari 2.000 suporter hadir, baik dari SMAN 1 Manyar Gresik maupun SMAN 1 Kebomas Gresik. Ramainya DBL Arena Surabaya pastinya memberi tekanan tambahan bagi para penggawa. 

“Tadi pressure dari dua suporter sempat mengubah performa anak-anak sedikit. Rasa takut atau nervous pasti ada, cuma tadi saya tekankan ganti rasa nervous kalian jadi rasa semangat yang membuat kalian percaya diri,” ungkap coach Boyo. 

Baca juga: Justin Cleine dari SCS, Penerus Trah Sasongko di DBL Surabaya!

Kendati demikian, pelatih kelahiran 1991 itu patut berbangga dengan ketangguhan putra Smanema dalam menghadapi tekanan. Kecapakan mereka di lapangan kayak diacungi jempol. Terbukti, pasukan itu berhasil memanfaatkan kelemahan lawan dengan mencetak 19 poin dari turnover, yang merupakan lebih dari setengah total poin yang diraih. 

“Kunci kemenangan kita hari ini hasil kerja keras dan kerja sama tim. Bukan one man show atau kerja satu orang, melainkan kerja sama, gitu aja sih,” beber pelatih kelahiran Surabaya itu.

“Kita bener-bener harus bisa jaga chemistry. Fokus latihan dengan rasa kekeluargaan dan tanggung jawab. Anak-anak bisa menikmati latihan kalo udah berasa latihan dengan keluarga sendiri,” lanjutnya. 

Di game berikutnya, putra Smanema dijadwalkan bertemu SMA Muhammadiyah 2 Surabaya. Laga tersebut menjadi momen penentuan bagi putra Smanema membuktikan kemampuannya untuk lolos ke Round 2. Menanggapi hal itu, pria berperawakan 187 sentimeter ini ternyata telah mengamati permainan sekolah itu selama gelaran Honda DBL 2024 East Java-North. 

“Belum pernah ketemu (dengan SMA Muhammadiyah 2 Surabaya). Saya akan maksimalkan di jeda pertandingan ini dengan memberikan porsi latihan yang khusus buat anak-anak,” tutupnya. 

Baca juga: Jago Basket dan Public Speaking, Barra Chaezsar: Kalo Bisa Semua Kenapa Nggak?

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.

Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)

Pengen dapetin info kode redeem baru dan jadi yang paling update soal esports? Klik sini. Atau gak mau ketinggalan update karya-karya biasmu di dunia KPOP, klik sini.

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya