Bawakan Konsep Film Ikonik, JLD Ingatkan Pentingnya Pilih Teman

| Penulis : 

Dance Team SMA Kristoforus 2 Jakarta, JLD meramaikan panggung DBL Dance Competition 2024 Jakarta-West dengan kostum yang didominasi warna pink berkilau. Sontak kehadiran mereka disambut oleh tepuk tangan penonton yang hadir di Gelanggang Olahraga (GOR) Grogol, Jakarta Barat.

JLD mengusung konsep yang terinspirasi dari film Mean Girls yang diperankan oleh Lindsay Lohan pada tahun 2004. Film ini pada dasarnya menceritakan mengenai perundungan di SMA, hal itu tampak dari seorang dancer yang mendapat perundungan di penampilannya. Lagu yang berjudul Toxic dari Britney Spears turut mengiringi adegang perundungan itu.

Baca juga Lioness Jadi Sri Asih, Ajak Banyak Orang Jadi Lebih Baik

Mean Girls menceritakan keluarga Cady Heron yang diperankan oleh Lindsay Lohan memutuskan pindah ke Illinois, Amerika Serikat saat usianya memasuki masa SMA. Sebelumnya, Heron dididik oleh orang tuanya di Afrika yang merupakan ilmuwan. Pindah ke Illnois, Heron mulai merasakan sekolah umum dan mengenal "hukum" popularitas yang pada akhirnya memecah para siswa menjadi beberapa kelompok.

Heron sendiri akhirnya tergabung ke dalam kelompok "The Plastic" yang populer di sekolah. Heron kemudian menyadari asal muasal kelompok barunya mendapat julukan itu. Dancer JLD, Caelyn mengungkap bahwa mereka hendak mengusung tema perundungan yang merupakan cerita dari film Mean Girls. Mereka ingin menunjukan bahwa perubahan karakter seseorang dapat berubah yang dipengaruhi oleh lingkup pertemanan.

"Kali ini kami ambil dari film mean girls, nah salah satu dancer kami ceritanya kena bully. Kami mau nunjukin kalau seseorang bisa berubah jadi pribadi yang baik sama nunjukin betapa pentingnya punya circle yang ga toxic," ungkap Caelyn.

Baca juga F1RST Pergi ke Bulan, Suarakan Pesan Persatuan

Alasan lain dipilihnya Mean Girls lantaran film tersebut ikonik pada tahun 2000an, JLD ingin penonton yang melihat penampilannya langsung menyadari konsep apa yang mereka usung. Selain itu, isu perundungan yang relevan hingga sekarang jadi alasan lain mengapa JLD memilih konsep tersebut.

"Kami memang mau cari sesuatu yang iconic supaya yang nonton langsung tahu konsep kami. Nah kemudian ketemu lah film mean girls dan ternyata tema film nya cocok buat penampilan kami," lanjut Caelyn.

Melalui penampilannya itu, JLD hendak berpesan kepada orang-orang bahwa selalu ada kesempatan untuk berubah jadi pribadi yang lebih baik. Ia turut mengingatkan banyak orang untuk tidak asal pilih dalam berteman.

"Meskipun sekarang kamu merasa banyak ga disukai orang, kamu harus ingat bahwa masih ada kesempatan buat jadi orang yang lebih baik. Lalu harus pinter-pinter juga pilih circle yang ga toxic," tutup Caelyn.

Saksikan siaran ulang penampilan JLD melalui live stream di bawah

Populer

Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Pantang Menyerah, Zikra Ingin Tutup Masa SMA dengan Manis di DBL Camp
Final Sengit! Smansa Bawa Misi Balas Dendam untuk Resman...