Pernah mendengar Team Flight Brothers? Yes, mereka adalah dunker profesional paling fenomenal di dunia. Kali ini dbl.id akan membahas mengenai Team Flight Brothers.
Mereka adalah kelompok atlet yang cukup piawai dan atletis dalam melakukan dunk. Mereka membentuk Team Flight Brothers untuk mengembangkan aksi-aksi dunk di level-level yang bahkan pemain NBA tidak bisa melakukannya.
Kepiawaian Team Flight Brothers dalam melakukan dunk membuat mereka didapuk sebagai pelatih dunk untuk acara NBA Slam Dunk Contest dan NCAA dunk contest. Nggak cuma itu, Team Flight Brothers mereka juga kerap tampil sebagai bagian dari pertandingan-pertandingan basket internasional, contohnya di FIBA 3X3.
Baca juga: Mahalini sampai Team Flight Brothers Jadi Tamu Spesial di DBL Festival
Berdiri sejak awal 2000-an, Team Flight Brothers semakin mematri nama mereka sebagai salah satu grup basket penghibur seperti Harlem Globetrotters dan AND-1 Streetball Team. Bedanya, Team Flight Brothers memang fokus kepada aksi-aksi dunk saja.
Mereka memiliki kecepatan, kekuatan, dan keterampilan untuk melakukan trik-trik yang sulit. Jangan bayangkan mereka menggunakan trampolin atau alat bantu loncat lainnya ya. Mereka tidak butuh hal-hal itu untuk mengalahkan gravitasi bumi. Nah, dbl.id juga akan merangkum member-member Team Flight Brothers.
1. Tony Crosby
(sources: Grand Canyon University/gculopes.com)
Tony Crosby adalah salah satu personel Team Flight Brothers yang berhasil menjadi International Slam Dunk Champion sebanyak dua kali.
Crosby mengawali kariernya di bidang olahraga sebagai student-athlete lompat jauh di universitasnya, Grand Canyon University. Universitas yang sama dengan Derrick Michael Xzavierro, pebasket muda Indonesia.
Saat berkompetisi di Grand Canyon 2018, Crosby berhasil menempati posisi kedua di WAC Outdoor Championships dalam lompat tinggi dengan lompatan 2,02 meter.
Crosby mencatatkan rekor lompat jauh hingga 7,00 meter di Steve Scott Invite dan finis kesembilan secara keseluruhan.
Pada 2021, Crosby, yang memiliki lompatan vertikal 52 inci, juga berhasil memenangkan Quai 54 Dunk Contest, salah satu acara dunk paling bergengsi di dunia yang digelar di bawah menara Eiffel, Paris, Perancis. Sejak saat itu, karier dunk Crosby semakin gemilang hingga saat ini.
Ia didapuk sebagai kapten di tim Slashers pada SlamBall League. SlamBall sendiri merupakan paduan antara olahraga dan hiburan.
(source: instagram @itsfresh_23)
Doug Anderson mengawali karier basketnya dengan menjadi forwarda di University of Detroit Mercy. Pada 2013, Anderson dinominasikan untuk NCAA Dunk of the Year Tournament tahunan keempat, yang diselenggarakan oleh The Hoops Manifesto.
Berkat performanya ketika berlaga di NCAA dan mencatatkan 77 kali dunk, Anderson berhasil menjadi juara 2013 NCAA Slam Dunk.
Anderson mengakhiri karier basketnya di perguruan tinggi sebagai 2013 Denny's Slam Dunk Champion. Anderson dan Carrick Felix dari Arizona State melakukan slam-dunk yang mengesankan untuk mendapatkan tempat di babak final.
Baca juga: Siap Galau Bareng Mahalini di DBL Fest 2024? Minimal Kamu Harus Hafal Lagu Ini!
Ia berhasil mencapai final dengan menyingkirkan pesaing-pesaingnya, seperti Carrick Felix dari Arizona State, Ramon Galloway dari La Salle, dan Renaldo Woolridge dari USC.
(source: instagram @donovanhawkins_37)
Donovan Hawkins adalah seorang konten kreator yang kerap menunjukan kebolehannya dalam slam dunk. Hawkins tergabung dalam Team Flight Brothers.
Konten-konten yang diciptakan oleh Hawkins sendiri berfokus dengan trik dan tips melakukan slam dunk. Hawkins memulai kariernya sebagai konten kreator sejak 2018.
Sejak saat itu, Hawkins sering tampil di kompetisi, acara, dan pertunjukan hiburan dunk. Tak jarang ia juga memenangkan beberapa kompetisi dunk. (REN/DRMK)