JAKARTA - Setelah menumbangkan SMAN 29 Jakarta dalam laga Rabu (19/9) kemarin, kini SMAN 38 Jakarta harus berhadapan dengan SMAN 43 Jakarta. Kedua tim saling berhadapan di hari kelima perhelatan Honda DBL Jakarta Selatan Series. Hasil akhir laga ini, tim SMAN 43 Jakarta harus mengakui ketangguhan SMAN 38 Jakarta dengan skor akhir 30-10.
Kuarter pertama berjalan dengan cukup ketat. Kedua tim sulit mencetak poin pertamanya. Barulah di pertengahan kuarter pertama, SMAN 38 Jakarta berhasil mencetak 2 poin pertama yang berasal dari guard mereka, Syaquille Syahkayru Hadis. Sedangkan SMAN 43 Jakarta berhasil membuat poin melalui free throw yang dilakukan guard mereka, Baskara Putra. Kuarter pertama ditutup dengan perolehan skor sementara 5-1, SMAN 38 Jakarta di kuarter ini.
SMAN 43 Jakarta tertinggal 13 poin dari SMAN 38 Jakarta pada kuarter kedua,. Di kuarter ini Daffa Prasanda, guard SMAN 38 Jakarta menyumbangkan poin paling banyak yaitu 4 poin. Tidak mau kalah, SMAN 43 Jakarta kembali mencetak poin dari hasil free throw yang disumbang oleh center-nya, Ren Lukas. Sampai halftime, skor sementara unggul SMAN 38 Jakarta dengan hasil 15-2.
Permainan dari SMAN 43 Jakarta masih belum kunjung membaik di kuarter ketiga. Sekolah tersebut sering kecolongan poin dan membuat SMAN 38 Jakarta semakin mendominasi permainan. Di kuarter terakhir, skuat SMAN 43 Jakarta mulai melemah. Tito Shebli dan Ren Lukas yang harus keluar lapangan karena cedera menjadi tanda semakin melemahnya pertahanan SMAN 43 Jakarta. Hingga buzzer terakhir berbunyi, laga ini dimenangkan oleh SMAN 38 Jakarta dengan skor akhir 30-10. Pada pertandingan ini Fikri Ashari dari SMAN 38 Jakarta memiliki peranan penting di tim dengan membuat 8 poin dan 13 Rebound serta 2 Steal.
Coach dari SMAN 38 Jakarta, Nasirwan, mengaku puas dengan hasil pertandingan kali ini, namun bukan berarti tidak ada evaluasi yang harus dibenahi dalam pertandingan selanjutnya. Perihal defense menjadi salah satu evaluasi yang tidak pernah ketinggalan dari Nasirwan. Menurutnya untuk urusan offense masih dapat mereka modifikasi saat pertandingan berlangsung.
"Saya puas dengan kemenangan ini, tapi tidak dengan permainannya. Karena bagi saya masih banyak evaluasi yang harus di perbaiki dalam pertandingan selanjutnya. Seperti nervous yang terjadi pada awal laga. Dan defense yang kadang kendor pada permainan," ungkapnya.()
Statistik selengkapnya dapat kamu baca di sini