Gesit. Begitulah kata yang tepat untuk menggambarkan sosok Annisa Amalia Nogtji. Pemain kunci SMAN 1 Palu (Smansa) itu baru saja dinobatkan sebagai Honda Most Valuable Player (MVP) pada Road to DBL Central Sulawesi 2024.

Meski bertubuh kecil, gadis yang akrab disapa Nisa itu membuktikan bahwa tinggi hanyalah angka. Dirinya mampu bersaing dengan sederet pemain hebat lainnya. Bahkan pada musim keduanya, Nisa langsung menyabet label pemain terbaik. 

Sekaligus back to back champion untuk srikandi Smansa. Predikat tersebut dipastikan usai mengantongi kemenangan atas SMAN 2 Palu di partai puncak DBL Palu dengan skor akhir 40-23.

Baca Juga: Kenalan Sama MVP: Last Dance! Vitobratta Sapu Bersih Juara dan Pemain Terbaik

Sepanjang gelaran Road to DBL Central Sulawesi 2024, gadis kelahiran 24 Maret 2007 itu memang selalu menjadi sorotan. Lantaran dirinya begitu moncer dan selalu menjadi tulang punggung di balik kemenangan Smansa.

Dalam tiga pertandingan terakhir saja, dirinya berhasil membukukan total 47 poin, 16 steal, 13 rebound, dan 11 assist. Tak heran jika Nisa memperoleh predikat pemain terbaik untuk musim ini.

“Perasaannya tentu senang sekali setelah dinobatkan sebagai MVP putri, tidak terduga juga sebenarnya bisa mendapatkan gelar ini. Karena memang tidak ada ekspektasi apapun, mau memberikan yang terbaik aja di setiap game-nya,” singkatnya.

Pada usianya yang masih menginjak 16 tahun, hal ini termasuk pencapaian yang luar biasa. Mengingat Nisa masih duduk di bangku kelas XI, namun menjadi yang terbaik pada wilayah Sulawesi Tengah.

“Senang banget karena dapat afirmasi positif juga dari orang tua dan teman-teman setelah terpilih jadi MVP kemarin. Paling berkesan dari orang tua sih. Mereka bangga dan terharu sama saya, karena sudah berusaha dan latihan maksimal sampai akhirnya bisa mendapat gelar ini,” kata Nisa.

Baca Juga: Hegemoni Berlanjut! Putri Smansa Back to Back Champion di DBL Palu

Berangkat ke Kopi Good Day DBL Camp 2024 bakal menjadi pengalaman baru bagi Nisa. Dirinya berharap dapat menyerap banyak ilmu baru yang berpengaruh dalam kemampuan basket ke depannya.

“Momen yang paling saya tunggu itu mempelajari materi tentang crazy handle sih. Soalnya saya posisi point guard juga kan, jadi cukup penting buat saja. Penasaran juga bagaimana dilatih sama coach profesional,” tukas pemain berzodiak Aries itu.

Honda DBL with Kopi Good Day 2023-2024 digelar di 30 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp. (*)

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya
Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!