SURABAYA – Prestasi yang diraih tim basket kadang karena motivasi berlebih yang muncul karena dukungan para suporternya. Para pemain memiliki motivasi lebih, mereka tak ingin membalas dukungan teman-temannya dari tribun dengan kemenangan. Itu juga yang terjadi pada Unomania dan Nineteen Mania yang kemarin mereka sangat berbahagia karena timnya lolos ke babak big eight.
Kedua suporter ini semakin ‘menggila’ menyambut kemenangan tim kebanggaan mereka. Unomania dengan meriah mengawal SMAN 1 Waru, Sidoarjo. Sedangkan Nineteen Mania dengan semangat mendukung SMAN 19 Surabaya. Unomania masih dengan ratusan anggotanya mengenakan kaus merah. Tak ketinggalan maskot mereka, Koru si komodo yang usil itu.
Muhammad Faisal koordinator Unomania menyatakan rasa senangnya. Ia juga bersykur karena Unomania selalu solid di dalam maupun luar tribun. “Beruntung sekali bisa menjadi bagian Unomania. Apalagi mendapat berkah seperti ini, kami jadi semakin bangga jadi suporter,” ungkapnya.
Hal yang sama juga diungkapkan Nineteen Mania. Salah satu capo mereka, Fathurrosi juga menyatakan rasa syukurnya.
“Kalau boleh curhat jadi capo itu bener capek. Tapi kalau lihat teman-teman semangat jadi senang. Apalagi kalau tim yang didukung sukses,” katanya.
Kemarin, Nineteen Mania masih dengan loyalitasnya. Mereka berbondong-bondong ke DBL Arena hanya untuk satu tujuan: mendukung SMAN 19 Surabaya agar main lebih bersemangat dan lolos ke big eight.
Begitu memenuhi tribun, mereka langsung bikin heboh. Terus bernyanyi dan menyuguhkan koreografi tiga dimensi bergambar makhluk Venom. Tak ketinggalan maskot hiu mereka, Lazzu yang kerap menggoda penonton.
Dukungan Unomania dan Nineteen Mania tak sia-sia. Tim mereka berhasil menang atas lawan-lawannya. Sore itu menjadi momen terindah bagi kedua tim suporter. Mereka bangga meninggalkan tribun dengan hadiah kemenangan dari tim kebanggaannya.
