Smaga Siap All Out Hadang Sembilan

| Penulis : 

SURABAYA - SMAN 9 Surabaya sebenarnya bukan lawan yang diidam-idamkan oleh tim putra SMAN 3 Surabaya. Maklum, Smaga Surabaya memiliki rekor yang kurang mengesankan ketika menghadapi anak asuh Agung Sunarko tersebut.

Smaga Surabaya lolos ke playoffs setelah tampil cukup bagus di babak grup. Mereka meraih dua kemenangan dari tiga pertandingan yang dilakoni. Keberhasilan mereka menembus playoffs adalah sebuah prestasi membanggakan.

“Kami bisa masuk playoffs saja sebuah kejutan. Sebab kami tidak pernah masuk playoffs selama 15 tahun,” ujar pelatih Smaga Surabaya, Waseto.

Dalam drawing babak playoffs Honda DBL East Java Series 2019-North Region, Kamis (12/9) kemarin, Smaga Surabaya harus bertemu Sembilan -sebutan tim basket SMAN 9 Surabaya. Menurut Waseto, ini adalah pertandingan yang sukar.

“Berat. Kami sudah pernah bertemu di turnamen lain, dan kami kalah. Entah mengapa anak-anak sering grogi duluan ketika bertemu dengan tim besar. Mentalnya selalu seperti itu,” ulas Waseto, Jumat (13/9) malam.

Waseto harus bekerja keras untuk menumbuhkan kepercayaan diri di timnya. Sejak bergabung ke Smaga pada November 2018, banyak aspek yang secara terus menerus ia perbaiki. Baik masalah teknis, maupun non teknis.

“Secara skill mungkin kami kalah. Akan tetapi, bukan berarti peluang kami sudah tertutup rapat. Kalau anak-anak bermain lepas, dan fokus, saya yakin kesempatan untuk menang pasti ada,” tegasnya.

Mantan pemain Pacific Caesar Surabaya itu menambahkan, sebagus apa pun tim yang kami hadapi jika anak-anaknya bermain disiplin, maka kemenangan bisa saja diraih. "Kami bisa menang. Anak-anak juga sudah berkomitmen untuk tampil berani," ujarnya.

 

 

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game