Kasih Ibu Sepanjang Masa...

| Penulis : 

Kasih Ibu tak lekang oleh waktu...

Kalimat itu menggambarkan suasana antara Ibu dan Anak dari salah satu student athlete tim putri SMA Santa Ursula Jakarta, yakni Emily Canta Yanes dengan sang Ibunda, Leona Karnali.

Pasca pertandingan antara Santa Ursula melawan Jubilee, tangis Canta pecah. Di tahun terakhirnya bermain membawa nama sekolah, ia merasa belum berhasil memberikan hasil positif untuk teman-teman, sekolah, dan Ibundanya.

Raut kecewa, sedih, dan haru campur aduk terpatri di wajahnya. Kekalahan yang memilukan di partai Fantastic Four Honda DBL with Kopi Good Day 2023 DKI Jakarta Series - North & Central Region, Rabu 16 Agustus 2023.

DBL Indonesia mengenal Leona sebagai CEO dari salah satu partner gelaran Honda DBL with Kopi Good Day 2023-2024 sendiri, yakni Primaya Hospital. Namun, sosok Leona tentunya berbeda untuk Canta.

Ia datang di pertandingan semifinal Sanur versus Jubilee sebagai penghangat saat dinginnya pilu kekalahan mampir di dalam perasaan Canta. Pelukan Leona terbuka, hangat, dan nyaman. "Saya sendiri bukan pemain basket. Tapi saya selalu support dia, memastikan dia selalu cukup tidur, cukup makan, dan bisa olah emosi," ujar Leona.

Baca juga: Lagu Rohani Bawa Berkah Kemenangan Bagi Sanur

"Saya nggak pernah kasih tekanan ke Canta, supaya mainnya bisa bagus saja, hasil itu belakangan. Yang penting prosesnya dia bener-bener happy dan enjoy sama teman-temannya. Satu hal lagi, yang penting teamworknya tetap ada," lanjut Leona.

Hangatnya pelukan sang Ibunda berhasil membuat Canta kembali mengulas senyum. Malam itu tidak ada penyesalan lagi di hatinya. Tidak pula dengan tangis. Suasana selepas semifinal yang sendu berakhir haru.

"Mama selalu sibuk 24/7 tetapi Mama selalu support lewat kata-kata, merangkul, dan menguatkan aku. Mama selalu mengangkat semangatku, jadi aku sendiri bisa termotivasi pada akhirnya," ungkap Canta.

Ya, kasih Ibu sepanjang masa dan tidak ada dua.

Statusnya sebagai Ibunda Canta sekaligus CEO Primaya Hospital membuat Leona punya harapan untuk basket di Indonesia. Ia berharap sportivitas dan semangat anak muda tidak pernah pudar walaupun diterpa kekalahan dalam pertandingan.

"Kita selalu support DBL. Ini penting untuk kemajuan basket di Indonesia yang kita bangun, semangatnya luar biasa. Semuanya tertib dan saling mendukung. Tentunya, seterusnya Primaya Hospital ingin selalu mendukung DBL dan olahraga lain di Indonesia," tukas Leona. (*)

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa