SURABAYA - Putri SMAN 1 Waru, Sidoarjo menyusul langkah SMA Nation Star Academy Surabaya ke babak playoffs. Hasil ini diperoleh setelah mereka sukses menumbangkan SMA Santo Yusup Surabaya dengan skor 22-5.
Meski begitu, coach Andri Danarto menyebutkan bahwa ada beberapa hal yang harus ia evaluasi untuk babak playoffs mendatang. Pasalnya ia melihat finishing anak asuhnya masih belum bagus. Tercatat dari 40 peluang emas, hanya 10 yang berbuah angka.
“Mereka sudah ada peningkatan dari sebelumnya. Namun, masih banyak peluang yang terbuang sia-sia pada pertandingan hari ini,” ujarnya.
Sejak kuarter pertama Smantaru gencar melakukan serangan. Kurang baiknya fundamental dari SMA Santo Yusup Surabaya menjadi peluang yang terus dimanfaatkan mereka untuk memperlebar margin.
Tak hanya itu, defense dari Smantaru juga sangat baik. Mereka mampu membuat lawannya susah mencetak poin. Bahkan, Smaksy hanya mampu mencetak lima poin di sepanjang kuarter satu hingga tiga. Lalu scoreless di kuarter empat.
Untuk menghadapi babak playoffs mendatang, Andri akan memberikan recovery training sehingga fisik anak asuhnya bisa kembali pulih. Pasalnya, lawan di babak playoffs tentu jauh lebih berat.
“Saya sudah puas dengan permainan mereka hari ini. Tapi saya tidak ingin mereka terbuai dengan kemenangan. Pasalnya semuanya baru akan dimulai,” ujarnya.
Dengan kemenangan ini, putri SMAN 1 Waru menyandang predikat runner up grup dan melangkahkan kaki ke babak playoffs. Sedangkan juara grup H direbut SMA Nation Star Academy dengan menyapu bersih tiga kemenangan.
Statistik pertandingan selengkapnya bisa kamu baca di sini.
Baca juga jalannya pertandingan lain di seri Surabaya hari ini:
Putri NSA Pastikan Diri Jadi Juara Grup H
Menang Meyakinkan, Putri Sinlui Tatap Playoffs