MALANG-Kecerdikan pelatih M. Subhan membawa tim putra SMAN 1 Pandaan, Pasuruan meraih kemenangan. Smanda-sebutan SMAN 1 Pandaan, mengungguli SMAN 5 Malang dengan skor sangat tipis 16-15, Sabtu (7/9) sore.
Sama-sama kalah dipertandingan perdana membuat keduanya mengusung misi kemenangan pada pertandingan ini. Tempo permainan yang cepat membuat pendukung kedua tim dibikin tegang sepanjang kuarter pertama.
Smanda unggul 4-3 pada kuarter pertama. Akan tetapi, Dhamysoga-sebutan SMAN 5 Malang, berhasil bangkit pada paruh kedua. Mereka menciptakan delapan angka, serta menutup paruh pertama dengan skor 11-8.
Smanda memangkas ketertinggalan selepas turun minum. Mereka berhasil menambah enam poin. Bukan hanya itu, Muhammad Farhan Firzatullah cs membuat Dhamysoga gagal mencetak satu poin pun di kuarter ketiga. Skor berubah menjadi 12-11.
Selisih satu poin membuat kuarter keempat semakin panas. Dhamysoga sukses menyamakan kedudukan menjadi 14-14 lewat tembakan Deo Triyanuar Putra. Tensi pertandingan pun semankit sengit.
Dhamysoga banyak mendapatkan free throw ketika laga menyisakan waktu semenit. Dari tujuh percobaan itu, hanya satu tembakan yang berbuah poin. Smanda Pandaan pun mengakhiri laga dengan skor tipis 16-15.
“Bukanya meremehkan lawan, saya melihat lawan memiliki kelemahan di free throw. Jadi saya lebih memilih foul daripada kemasukan dua poin,” ulas Coach Subhan.