Honda DBL 2023-2024 akan kembali menyapa Ibu Kota. Kompetisi di DKI Jakarta Series akan dimulai di West Region (Jakarta Barat). Tepat pada 24 Juli 2023, bertempat di GOR Grogol Petamburan. Kemudian akan dilanjutkan di tiga region lain (North & Central, East, dan South Region).
Baca juga: Komposisi Tim Lengkap, Putra BOSA Siap Menatap DBL Musim Baru
Seluruh calon peserta sendiri mulai mempersiapkan diri jelang kompetisi dimulai. Salah satunya adalah finalis dari DBL Jakarta Utara-Pusat, yakni SMA Kolese Kanisius Jakarta.
Finis sebagai runner up di DBL Jakarta Utara-Pusat ternyata memberi pukulan telak untuk Kanisius. Terlebih, mereka gagal mengulang prestasi sebagai kampiun wilayah seperti di tahun 2019 lalu. Hal itu diakui langsung oleh Jonathan Alexander, pemain Kanisius.
Baca juga: Srikandi Tritunggal Usung Misi Back to Back Champion DBL
Jonathan mengatakan bahwa kekalahan atas SMA Jubilee jakarta membuat ia dan tim kian termotivasi untuk mengejar gelar juara di musim ini. Terhitung, Kanisius sendiri tak hanya kalah di partai final wilayah, mereka juga harus menelan kekalahan kedua ketika bertanding di Championship Series.
"Pertandingan tahun lalu kami bertemu dengan lumayan banyak tim dan selama berkompetisi dengan mereka, hal yang saya pelajari adalah komunikasi, khususnya pada defense. Karena perlombaan DBL yang fast pace, kami perlu menjaga semua pemain supaya tidak kebobolan," ujar Jonathan.
Baca juga: Pelatih NSA Siap Traktiran Kalau Masuk Final DBL Surabaya
Terkait hal itu, Jonathan mengatakan bahwa timnya telah mengevaluasi kesalahan mereka ketika bertanding di DBL Jakarta tahun lalu. Terutama soal defense dan pola bermain. Tidak hanya itu, tim asuhan Rizky Djauhariansyah itu juga tengah memoles fisik hingga game play mereka.
"Melihat ulang pertandingan kami melawan Jubilee dan Buksi, kelihatan banget bahwa defense kita di low post kurang efektif melawan big man mereka karena komunikasi yang kurang efektif sehingga terlambat menjaga mereka dan help defense. Untuk sementara, kami fokus dengan melatih fisik dan stamina kita dan akan memasuki sistem dan tim play pada awal Juli supaya dapat lebih efektif dalam latihan dan kompetisi nanti," tukas Jonathan. (*)