BABAK penyisihan Honda DBL East java Series 2019 – North Region hanya tinggal menghitung hari. Ini yang menjadi motivasi skuad basket putra dan putri SMA 17 Agustus 1945 (Smatag) Surabaya dalam berlatih beberapa hari belakangan. Sama-sama melangkah dari babak penyisihan, mereka ingin kembali merasakan atmosfer babak utama.
“Dalam seminggu, kita berlatih minimal tiga kali. Menunya pun selalu berbeda. Tapi tetap di fisik, fundamental dan pattern,” ujar Bimayudha Putera, kapten tim basket Smatag.
Bima juga menambahkan, ketiga faktor tersebut tak lepas dari evaluasi musim lalu yang kurang baik di fisik, fundamental, dan pattern. Oleh sebab itu, dibawah asuhan pelatih baru, Dedi Permana tim Smatag putra siap untuk bermain habis-habisan.
“Kita lebih PD di tahun ini. Karena selain pemainnya yang lebih mumpuni, pelatih baru kami juga memberi nafas baru di permainan,” tambahnya.
Sedangkan di sektor putri, Nurul Febyyanti kapten Smatag menuturkan bahwa timnya juga ingin mengulang memori indah musim 2016. Di tahun tersebut, Smatag berhasil menyentuh fase sweetsixteen. “Kita pertajam terus fundamental kita agar bisa melangkah sejauh mungkin,” tutup Nurul.
