Honda DBL with KFC 2022-2023 North Sumatera Series akan diselenggarakan pada Jum'at, 10 Februari mendatang. Artinya, hanya menyisakan empat hari bagi seluruh tim yang berpartisipasi di musim ini untuk mempersiapkan diri mereka demi tampil maksimal.
Seri Medan musim ini turut dimeriahkan oleh pendatang baru, SMA Kingston School salah satunya. Demi menjalani musim perdana dengan baik, para penggawa SMA Kingston School sudah memulai latihan rutin sejak Agustus 2022 silam.
"Kami sudah latihan sejak mulai masuk sekolah, Agustus tahun lalu. Tujuan kami latihan rutin seperti itu memang untuk mengikuti DBL," ujar Clifford, Penggawa SMA Kingston School.
Selain menjalani latihan rutin setiap empat kali seminggu, SMA Kingston School turut mengikuti berbagai kompetisi yang diadakan oleh sekolah lain. Selama lima bulan mempersiapkan diri bertarung di seri Medan musim ini, Clifford dengan yakin menyebut timnya sudah mengalami perkembangan yang signifikan. mulai dari pemahaman taktik yang diberikan oleh pelatih hingga terbentuknya kerjasama tim dengan baik.
"Selama lima bulan udah mulai keliatan perkembangannya, terlihat ketika kami latihan fisik maupun formasi. Kami juga sudah mulai membangun kerjasama serta kedekatan tim selama persiapan," sebut Clifford.
SMA Kingston School langsung menghadapi tantangan berat di pertandingan pertama. Mereka akan menantang SMA 2 Methodist Medan yang tahun lalu merengkuh status runner up. Clifford mengaku terkejut begitu mengetahui lawan pertama mereka, namun ia dengan tegas telah siap bertanding siapapun lawan yang akan dihadapi SMA Kingston School.
"Waktu awal tau lawannya SMA 2 Methodist Medan shock karena mereka tim bagus dan kuat. Tapi kami siap bertanding siapapun lawannya," tegas Clifford.
Clifford memiliki impian besar dalam membawa SMA Kingston School mengarungi musim pertamanya, ia punya ambisi besar untuk membawa sekolahnya melaju ke final untuk pertama kalinya. Menurutnya, yang harus dilakukan timnya adalah keberanian dalam menghadapi lawan.
"Saya maunya tentu menang dan syukur-syukur bisa membawa sekolah ke final, yang penting kita harus berani dulu menghadapi lawan nantinya," tutup pelajar kelas XII itu. (MRS)