Mental Juara SMA Regina Pacis Hentikan Langkah Trimulia

| Penulis : 

BANDUNG - Tim putra SMA Regina Pacis (Recis) di luar dugaan berhasil menyudahi perlawanan sengit dari SMA Trimulia di babak big four. Meski sempat tertinggal 15 poin, namun Recis mampu menutup pertandingan dengan skor 73-71. Kemenangan itu membawa Recis melenggang ke babak final Honda DBL West Java Championship Series 2019.

Sejak menit pertama, tempo permainan kedua tim berlangsung cepat. Recis dibuat kaget saat tembakan tiga poin di menit pertama dari Yoshua Natanael melesak mulus. Sejak saat itu kendali permainan dipegang Trimulia. Serangan cepat yang di bangun Trimulia selalu merepotkan barisan pertahanan Recis. Dua kali tembakan tiga poin sukses yang dilesakan oleh Yoshua dan Edward membuat Trimulia semakin menjauh. Skor 16-24 untuk Trimulia jadi penutup kuarter pertama.

Masuk kuarter dua, Trimulia tak mengendurkan serangannya. Lagi-lagi masih di menit pertama, Trimulia sudah menambah lima poin dari Yoshua dan Bryant. Dominasi Trimulia tak terbendung. Hingga menit ke tiga, margin keunggulan mereka mencapai 15 poin.

Recis yang tertinggal jauh coba untuk berbenah. Setelah gagal bermain menusuk, Recis mengubah permainannya. Mereka lebih berani dalam melepaskan shooting. Benar saja, tiga kali tembakan tiga poin dari Marvel Chrisfrans dan Vincent Pelafu mampu memperkecil margin ketertinggalan timnya. Skor tipis 38-41 masih untuk Trimulia.

Semangat Recis makin membara saat memasuki kuarter tiga. Di menit lima, jadi titik balik Recis. Tusukan dari Nicholas Axel yang diakhiri lay up mampu membalikan keadaan. Sebaliknya, Trimulia tampil tertekan semenjak mereka tertinggal.

Berbagai upaya dilakukan Trimulia agar bisa mengejar ketertinggalan. Dengan Yoshua sebagai motor serangan, Trimulia berhasil mencetak 13 poin. Sehingga ketertinggalan mereka hanya berjarak dua poin saja.

Kuarter empat, Recis coba mempertahankan keunggulannya. Memasuki menit keenam, perjuangan Recis makin berat. Lantaran sang nyawa permainan, Nicholas Axel harus keluar lapangan karena foul out.

Keseruan memuncak saat pertandingan menyisakan waktu kurang dari tiga menit. Trimulia yang tertinggal terus berupaya untuk mengejar. Di sisi lain Recis juga semaksimal mungkin mempertahankan keunggulannya. Kedua tim tak henti-hentinya menambah poin masing-masing. Namun hingga pertandingan berakhir, Recis mampu bertahan dengan baik. Sehingga mereka pun lolos babak final.

Coach Fajar Maulana merasa timnya terlalu percaya diri menghadapi laga genting ini. Dengan motivasi yang diberikan coach Fajar di akhir kuarter tiga, Recis mampu bangkit meski sempat tertinggal 15 poin.

"Tadi anak-anak terlalu percaya diri sehingga mereka tertinggal jauh di awal. Lalu saya ingatkan bahwa perjuangan kalian sudah sangat melelahkan. Dan ingat waktu kalian tahun lalu kalah di laga pertama. Itulah penyebab mereka mampu bangkit," cetus coach Fajar.

Hasil lengkap statistik dan profil pemain pada pertandingan ini, klik di sini.

Live saat ini: Tim putra SMAN 2 Bandung vs SMAN 1 Cikarang Utara:

Baca juga hasil laga sebelumnya,

1. Tim putri SMA BPK Penabur Cirebon vs SMAN 1 Cikampek: Tampil Menawan, Penabur Cirebon Back To Back Final

2. Tim putri SMAN 1 Bogor vs SMA Santo Aloysius SA: Comeback di Kuarter Empat, Aloysius Amankan Satu Tempat

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024