Technical Meeting (TM) Honda DBL with KFC 2022-2023 Riau Series, Minggu (8/1). Raut cemas sekaligus gembira terukir di wajah para perserta yang hadir. TM ini sendiri merupakan agenda rutin sebelum kompetisi resmi bergulir.
DBL Riau akan dilaksanakan pada 13 Januari hingga 20 Januari 2023. Bertempat di Gelanggang Remaja Pekanbaru. Sebanyak 36 tim yang terdiri dari 27 tim putra dan 9 tim putri akan berjibaku untuk memperebutkan gelar juara musim ini.
Baca juga: Menuju DBL Riau: Kerja Ekstra Smantig Saat Latihan Jelang Pertandingan
Pada kesempatan TM ini, dilaksanakan juga drawing untuk menentukan di posisi bagan mana tim akan bertanding. DBL Riau di musim ini juga telah membuka izin bagi penonton untuk datang langsung ke venue.
Hal itu membuat seluruh tim yang bakal bertanding menyambut antusias gelaran DBL Riau edisi 2022. Sebab, ini pertama kalinya penonton boleh datang langsung sejak edisi 2021 lalu kompetisi digelar tanpa penonton dan mesti absen di tahun 2020 lantaran pandemi Covid-19.
Namun, raut cemas juga tak luput dari wajah mereka. Pasalnya, persaingan di tahun ini kian sengit. Berdasarkan hasil drawing, kompetisi dipastikan bakal berlangsung panas.
Baca juga: Menuju DBL Riau: Latihan Kian Intensif, Dharma Loka Targetkan Final
Tidak hanya tim langganan yang berpartisipasi di musim ini. Wajah baru juga berpartisipasi di DBL Riau. Ada dua tim debutan di DBL Riau musim ini, yaitu SMK Metta Maitreya dan SMA Mutiara Harapan.
Selain dua tim debutan itu, ada pula tim yang kembali berpartisipasi di DBL Riau setelah sempat absen beberapa tahun. Yaitu tim putra SMA Handayani Kota Pekanbaru. Terakhir kali tim putra Handayani berlaga di DBL Riau adalah tahun 2013 silam.
Irfan Alwandi Pohan, pelatih putra Handayani, mengatakan timnya telah bersiap sejak tahun 2021 untuk berlaga di DBL Riau. Ia mengaku, persiapan tim polesannya sejauh ini telah menunjukkan progress yang baik.
Putra Handayani sendiri akan melawan SMAN 1 Ujung Batu di laga perdana mereka. “Saya pribadi senang dan antusias sekali tim kami bertemu mereka (SMAN 1 Ujung Batu). Soalnya mereka tim langganan di DBL Riau dan punya prestasi bagus. Kita jadi bisa tambah pengalaman,” ujarnya.
Baca juga: Menuju DBL Riau: Konsisten Latihan, Smanten Jaga Asa Menang
Tim putra SMAN 1 Ujung Batu sendiri berhasil melaju ke babak fantastic four di edisi 2021 lalu. Bersama dengan SMA Dharma Loka yang akan melakoni laga perdana kontra MAN 1 Kuantan Singingi.
Sementara itu, drawing DBL Riau sendiri menggunakan sistem seeding. Artinya, finalis 2021 lalu (SMAN 1 Denpasar dan SMA Darma Yudha) menempati posisi tunggu di dalam bagan. Hal yang sama juga diterapkan di nomor putri.
Kompetisi bakal bergulir sengit di sektor putri, tim putri SMAN 8 Pekanbaru akan melawan runner-up 2021, SMA Darma Yudha, di laga perdana mereka. Putri SMAN 8 Pekanbaru sendiri merupakan semifinalis edisi 2021 lalu. (*)
Berikut hasil drawing Honda DBL with KFC 2022-2023 Riau Series!
\
