Momen Honda DBL with KFC 2022 West Sumatera Series bakal tak terlupakan oleh Fanya Roza Andriani, pemain asal SMAN 1 Guguak yang terpilih masuk KFC First Team seri Sumatera Barat. Bukan hanya terpilih masuk First Team, tapi itu adalah momen pertama sekaligus terakhirnya mengikuti kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia, Honda DBL.

Kini, fokus Fanya Roza Andriani tak sekadar bagaimana persiapan mengikuti KFC DBL Camp. Pemain kelas 12 itu juga harus makin intensif mempersiapkan diri melanjutkan studinya ke jenjang perguruan tinggi. Apalagi ia sangat ingin mengambil jurusan olahraga.

Fanya sebenarnya sudah sempat mencicipi atmosfer kompetisi DBL. Hanya saja tahun lalu ia sebatas menjadi member tim dance sekolahnya, SMAN 1 Guguak. Baru musim ini ia mendapatkan kesempatan menjadi pemain. Di musim pertama sebagai pemain, tak disangka Fanya berkontribusi besar.

Baca juga: To The Future: Setio Giovanni Fokus Bidik Beasiswa Basket 

Ya, SMAN 1 Guguak memang memberi kejutan di DBL Sumbar musim ini. Mereka sempat menang dengan skor cukup jauh di dua laga awal. Sayang, langkah mereka harus terhenti di pertandingan ketiga setelah takluk dari SMAN 1 Sijunjung.

Baca juga:To The Future: Anggara Putra Incar Jurusan Teknik Mesin ITS

Berkat penampilan menawannya bersama SMAN 1 Guguak, Fanya Roza pun terpilih masuk dalam KFC First Team seri Sumatera Barat. Nantinya ia akan berangkat menuju KFC DBL Camp pada Mei 2023 mendatang.

Nah, di sinilah tantangan bagi Fanya Roza. Ia harus memiliki tenaga ekstra dalam membagi waktu antara basket dan sekolah.

“Ayah sama ibu sempat engga bolehin ikut basket. Soalnya kan sudah kelas 12 jadi harus fokus belajar,” ungkapnya. Jurus merayu Fanya Roza pun dikeluarkan demi mendapat izin dari kedua orang tuanya.

“Tapi aku coba meyakinkan ayah sama ibu buat boleh ikut DBL. Apalagi kan ini tahun terakhir terus juga event terbesar buat anak SMA. Beliau berdua luluh juga akhirnya,” sambungnya.

Baca juga: To The Future: Ahmad Campers Asal Ar-Risalah Persiapkan Diri Untuk Ujian SNBT

Ketika namanya masuk dalam skuad KFC First Team seri Sumatera Barat, ia mengaku ayah dan ibunya sempat kaget dan senang.

“Awalnya ayah sama ibu kaget waktu tahu lolos buat berangkat ikut KFC DBL Camp, senang sih mereka berdua,” imbuhnya. Perjalanan Fanya Roza semakin tidak mudah. Di satu sisi ia harus tetap menjaga sentuhan. Pada sisi lainnya ia juga sedang menata masa depan.

Baca juga: Sempat Diejek Karena Kurang Tinggi, Fanya Roza Tembus First Team

Engga mudah sih, aku juga saat ini sudah latihan. Tapi selepas SMA aku pengennya kuliah ambil jurusan olahraga,” cetusnya. Well, tetap semangat Fanya Roza! Sampai berjumpa di KFC DBL Camp bulan Mei!(*)

Statistik pemain bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
UBS Gold Dance Competition 2019 Usung Tema Disney Princess
Unggul Setengah Bola, SMAN 1 Tuban Amankan Kemenangan Kedua