Menjadi pemain Tim Nasional Indonesia merupakan impian terbesar dari Olga Ivana Silooy. Berangkat dari anggota ekstrakulikuler Palang Merah Remaja (PMR), kini ia justru tampil gemilang saat membela tim basket SMAN 1 Banjarbaru di Honda DBL with KFC 2022 South Kalimantan Series.
Smansa Banjarbaru -julukan SMAN 1 Banjarbaru- sendiri seperti menjadi rival abadi bagi SMAN 2 Banjarmasin. Pasalnya kedua sekolah ini selalu bertemu di Final Party Honda DBL seri Kalimantan Selatan sejak tahun 2016. Sayangnya, musim ini SMAN 1 Banjarbaru harus kembali merelakan kemenangannya untuk lawan. Alhasil SMAN 2 Banjarmasin sukses meraih Quadruple-peat.
Baca Juga: Baru Satu Tahun Mendalami Basket, Putri Natalie Sukses Tembus KFC First Team
Meski begitu, terdapat perjuangan keras dari Olga Ivana yang patut diapresiasi. Pasalnya Guard Smansa Banjarbaru itu kerap menjadi mesin poin bagi tim kebanggaannya. Bahkan saat melawan SMAN 2 Banjarbaru, ia sukses mencetak 22 poin hanya dalam satu kali pertandingan.
Jika melihat keseluruhan statistiknya musim ini, pemilik nomor punggung 11 itu memang menunjukkan perkembangan yang luar biasa. Lantaran pada Honda DBL with KFC 2022 South Kalimantan Series ia berhasil menyumbangkan total 33 poin, 18 rebound, 10 assist, dan 8 steal hanya dalam tiga kali laganya. Sementara ia bermain dengan catatatn waktu rata-rata 31 menit.
.jpg)
Dengan pencapaian tersebut, Olga Ivana akhirnya dinobatkan sebagai KFC First Team seri Kalimantan Selatan dan berkesempatan untuk berangkat ke KFC DBL Camp yang bakal diselenggarakan di Surabaya pada bulan Mei 2023 mendatang.
“Perasaannya bisa terpilih jadi KFC First Team tentu saja senang puji Tuhan, orang tua juga ikut senang dan mendukung. Harapannya semoga di KFC DBL Camp bisa mendapatkan ilmu sebanyak-banyaknya dan yang pasti menargetkan masuk 12 besar,” ucapnya.
Baca Juga: Cara Lindy Evania Bagi Waktu dan Atasi Jenuh Saat Bermain Basket
Menjelang KFC DBL Camp, pemain yang akrab disapa Olga itu mengaku sering menambah jadwal latihan sendiri untuk meningkatkan skill dan juga ketahanan fisik. Biasanya ia melakukan beberapa porsi latihan seputar basket, hingga bersepeda.
“Untuk latihan khusus sih enggak ya, mungkin lebih ke menambah latihan sendiri di rumah karena kebetulan masih libur juga. Biasanya saya jogging, bersepeda, push up, terus kalau untuk menambah skill biasanya latihan dribble, shooting, passing, dan beberapa materi lainnya gitu sih,” pungkas pemain yang berambisi dapat menjadi Timnas Indonesia itu. (*)
Statistik pemain bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.
