Honda DBL with KFC 2022 Banten Series sudah dekat. Cerita beragam persiapan para tim menjadi hal menarik tersendiri. Latihan intens yang dirangkai beberapa bulan itu tentu tak mulus begitu saja. Beberapa tantangan dialami sejumlah tim selama persiapan. 

Salah satunya dari Labschool Cirendeu (SMA Labschool Cirendeu). Bagi mereka manajemen waktu menjadi tantangan tersendiri selama persiapannya. 

“Latihan persiapan selama ini sempat ada tantangan tersendiri sih yaitu waktu. Latihan kami sempat terganggu karena banyak kelas 12 yang sekarang sibuk les tambahan. Nah latihan jadi kurang maksimal,”  jelas Aufa Haikal penggawa Labschool Cirendeu. 

Baca Juga: Menuju DBL Banten: SevenSouthers Tambah Waktu Latihan dan Terus Asah Komunikasi

Manajemen waktu memang menjadi pekerjaan rumah Aufa dan kawan-kawan. Namun selama berjalannya waktu dirinya menjelaskan timnya sudah mulai bisa mengatur waktu seoptimal mungkin. 

“Yah lama kelamaan kami sudah mulai bisa atur waktu. Kami mencoba menyusun kembali waktu antara latihan dengan les. Jadi misal hari itu ada les dipastikan tidak ada latihan basket. Begitu pula sebaliknya,” tambahnya. 

Forward Labschool Cirendeu itu juga menjelaskan intensitas latihannya yang dijadwalkan tiga hingga empat kali dalam seminggu. 

“Latihan nggak hanya fisik dan fundamental tapi juga fokus ke komunikasi sesama tim. Terus chemistry juga. Kami sering membangun kerekatan di luar lapangan. Salah satunya dengan nonton bareng,” tutupnya. (*) 

Baca Juga: Menuju DBL Banten: SCB Rutin Lakukan Terapi Ice Bathing Selama Persiapan

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya