Tembakan Zosa Buahkan Tiket Big Four Bagi Sang Debutan

| Penulis : 

Global Prestasi School benar-benar tampil menakjubkan. Meski berstatus sebagai tim debutan, namun mereka mampu menumbangkan beberapa tim unggulan.

Seperti halnya di laga Fantastic Four Honda DBL with KFC 2022 West Java Series – West Region pada Sabtu, 26 November 2022. Mereka sukses menyingkirkan SMAN 3 Bogor dengan skor tipis 58-56.

Laga ketiga kali ini berjalan sengit hingga akhir. Kedua tim saling adu gengsi untuk dapat membuktikan bahwa mereka layak melaju ke Honda DBL with KFC 2022 West Java Championship Series.

SMAN 3 Bogor bermain lebih tenang di awal kuarter. Bahkan mereka mampu menutup paruh pertandingan dengan margin sembilan angka. Usai jeda turun minum, Global Prestasi School justru memanas. Mereka mampu menyokong hingga 27 poin di kuarter ketiga.

Baca Juga: Target Tercapai! Fivers Siap Menuju Championship Series

Tensi tinggi kembali tersaji di kuarter pemungkas. Sempat tertinggal 11 angka tak membuat SMAN 3 Bogor gentar. Hingga tembakan gratis dari Faiz Budiman Rahmansyah di 38 detik terakhir berhasil dimanfaatkan dengan sangat baik dan membuat skor keduanya kembali imbang 56-56.

Hasil ini membuat SMAN 3 Bogor sampai mengajukan dua kali timeout. Sayangnya, berapa kali kesempatan tidak berbuah poin. Malah lay up dari Muhammad Zosa Romero yang sukses bersarang di ring milik Drei saat waktu tersisa tiga detik. Dengan ini, Global Prestasi School kembali mengantongi kemenangan dan melaju ke Big Four.

“Jujur tadi salah satu match yang bagus banget buat improvement kita. Biasanya kita selalu bisa comeback di kuarter ketiga sama empat. Tapi tadi waktu kita sudah unggul, SMAN 3 Bogor juga makin bagus lagi mainnya dan menyusul poin kita. Puji Tuhan kita masih ditakdirkan untuk menang,” ucap sang kapten, Pandu Budi Satrio.

Baca Juga: Dendam Tuntas! Srikandi Sieben Balaskan Kekalahan Tim Putra

Muhammad Zosa kembali menjadi bintang di tubuh Global Prestasi School. Bermain dengan catatan waktu 24 menit 24 detik, ia mampu meraih double-double dengan torehan 24 poin dan 12 rebound. Disusul dengan Salman Ali Farabi yang juga peroleh double-double yakni 11 poin dan 17 rebound.

Disinggung mengenai persiapan menuju Championship Series, Pandu mengaku cukup mewaspadai kekuatan dari tim-tim asal Bandung. Meski demikian, ia tetap optimis dapat mencetak sejarah baru bagi gelaran DBL seri Jawa Barat. “Yang kita tahu pemain Bandung bagus-bagus, tapi kita nggak kalah bagus! Kemauan kita besar untuk jadi juara,” pungkasnya. (*)

Statistik pertandingan ini bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.

Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya