Pangudi Luhur Ingin Tebus Kekalahan dari SMAN 3 Jakarta

| Penulis : 

Honda DBL 2019 DKI Jakarta Series memasuki babak baru. Setelah penyelenggaraan di West Region dan North Region, kini giliran tim-tim yang berada di South Region akan berjibaku. Honda DBL 2019 DKI Jakarta Series-South Region sendiri bakal digeber mulai tanggal 17-25 september mendatang di GOR Bulungan.

Tahun ini, SMA Pangudi Luhur kembali ikut ambil bagian. Tim yang bermarkas di daerah Kebayoran Baru itu melakukan evaluasi besar-besaran demi bisa melangkah jauh di Honda DBL tahun ini. Pada tahun lalu, perjalanan Fransesco Carel dkk hanya sampai babak perempat final. Pangudi Luhur takluk dari juara wilayah regional Jakarta Selatan, SMAN 3 Jakarta pada babak 8 besar dengan skor 33-24.

Tak mau kembali terulang, tim basket Pangudi Luhur yang digawangi oleh Francesco Carel Amadeo mulai memfoskuskan latihan. Man to man defense menjadi menu latihan tim besutan Muhammad Rezha itu. Mereka memulai latihan intens sejak awal Juni tahun ini. Dengan frekuensi latihan seminggu 3-4 kali selama 2 jam secara intens. Tidak hanya latihan secara berkelompok dengan tim, mereka juga sering mengadakan scrimmage game dengan tim lain.

Lawan yang diajak scrimmage biasanya mereka tentukan dengan klasifikasi kekuatan. Mulai dari yang dibawahnya, sederajat, maupun yang lebih hebat secara materi pemain. Hal ini dilakukan agar tim mereka bisa mengevaluasi kekurangan dan kelebihan tim. Tak tanggung, mereka melakukan scrimmage dengan dua favorit juara di Jaksel. Seperti SMAN 34 Jakarta dan SMAN 28 Jakarta yang mempunyai level kekuatan yang sama.

“Tahun lalu kami baru ikut DBL, kami sangat banyak belajar dari kegagalan tahun lalu. Tahun ini kami ingin jadi juara. Tentu latihan merupakan salah satu cara kami buat nunjukin keseriusan kami di DBL tahun ini,” ungkap siswa berusia 17 tahun itu.

Lebih lanjut pemain berposisi guard itu mengatakan bahwa selain mengandalkan teknik yang terstruktur, kekuatan fisik juga lebih ditekankan saat latihan. Terlebih penerapan man to man defense akan lebih menguras energi. Meskipun begitu mereka juga akan menggunakan fastbreak, memanfaatkan tipikal small man andalan Pangudi Luhur.

Selain itu, pemain berposisi Center, Darrel Kamal juga bakal jadi andalan untuk beradu duel di bawah ring. Darrel sendiri merupakan pemain dengan tipikal big man. Tahun ini, Carel dkk tetap waspada dengan SMAN 3 Jakarta.  “Aku berharap untuk tahun ini kita bisa masuk sampai final South Region. Kami optimis bisa menebus kekalahan dari SMAN 3 tahun lalu,” pungasknya. ()

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game