Tinggal menghitung hari menuju Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Championship Series. Fase krusial penentuan juara Ibu Kota itu akan berlangsung pada 11 hingga 19 November 2022 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan.
Sebelum babak Championship Series dimulai, seluruh perwakilan tim harus melakukan drawing untuk menentukan di posisi mana mereka akan bertanding. Hasil drawing pun telah ditentukan, Sabtu (5/11), bertepatan pada acara Road to Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Championship Series di Gandaria City Mall.
Dari hasil drawing itu, tim putra SMAN 71 Jakarta menempati posisi Grup A. Kampiun East Region itu bakal bersua SMA Dian Harapan (runner up West Region), SMA Muhammadiyah 3 Jakarta (runner up South Region), dan SMA Jubilee Jakarta (champion North & Central Region).
Panalson Nainggolan, pelatih tim putra Sapta Eka (julukan SMAN 71 Jakarta) mengaku antusias menyambut Championship Series digelar. Lebih jauh, ia telah mempersiapkan timnya untuk menjadi Raja Ibu Kota nanti.
"Saya melatih putra Sapta Eka sebenarnya memang untuk bertanding di Championship Series. Otomatis, kita sudah siap buat melawan siapa pun nanti," ujarnya.
Disinggung mengenai prestasi Sapta Eka di edisi-edisi sebelumnya, coach Nalson ingin tim besutannya kali ini bisa meraih gelar juara di musim ini. Terlebih, ini merupakan kali pertama ia menjadi nakhoda putra Sapta Eka.
"Saya berharap mereka menjadi juara di musim ini. Soalnya, tim punya modal bagus. Dari pertandingan di Region, mereka sudah tunjukkan kualitas sebagai tim kuat di Jakarta Timur. Jadi harus tetap mempertahankan hal itu, bahkan lebih berkembang dan lebih baik," jelasnya.
Praktis, Sapta Eka sendiri berhasil mengemas kemenangan besar usai menyapu bersih semua lawannya di East Region. Meski mendapat tekanan keras dari SMA Al-Maruf Jakarta di partai puncak, namun penggawa Sapta Eka tetap mampu mempertahankan keunggulan mereka dan menyegel titel kampiun.
Di partai Championship Series nanti, kata Coach Nalson, akan lebih banyak tantangan yang bakal dihadapi oleh Sapta Eka. Ia mengaku tak bisa menganggap remeh calon lawannya dari Grup A nanti.
"Semua tim yang masuk Championship Series sudah pasti tim kuat. Anak-anak sudah pasti nggak boleh main-main lagi. Kalau mau juara, harus maksimal nanti," tegasnya. (*)