Laga pembuka Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Series - South Region pada Sabtu, 8 Oktober 2022, berlangsung sangat menegangkan,. SMA Muhammadiyah 3 Jakarta (Limau) harus meladeni ngototnya perjuangan para penggawa MAN 4 Jakarta (Almode) hingga overtime. Para penggawa Limau tidak mau langkah pertama mereka di seri Jaksel terhenti dengan cepat, perjuangan keras mereka berbuah kemenangan manis dengan skor tipis 40-38.
Limau sempat mengalami ketertinggalan hingga kuarter empat. Tembakan Ananda Anugrah Pratama di satu menit akhir pertandingan sukses bersarang di ring Almode. Skor menjadi imbang 27 sama. Asa Limau untuk melesat ke big eight belum pupus, mereka masih harus berjuang hingga babak overtime.
Pada overtime pertama, tim besutan Rizki Ari Utama itu mulai bangkit dan tampil beringas. Poin demi poin berhasil mereka ciptakan, Limau mengambil alih kepemimpinan atas Almode. Ketika kemenangan mereka sudah di depan mata, Rakha Abyan hadir menunda kemenangan Limau. Tripoinnya di 11 detik terakhir overtime pertama membuat Limau harus berjuang di overtime kedua.
Limau yang merupakan tim debutan di seri Jaksel benar-benar serius menunjukan taji mereka. Kejar-kejaran poin masih terjadi di babak ini, hingga satu menit terakhir menjelang bubaran, Almode masih sanggup menyamakan kedudukan dengan skor 38 sama. Farhan Yudha Satria tampil sebagai pahlawan Limau, tembakannya di 30 detik terakhir berhasil berbuah poin sekaligus memastikan kemenangan Limau.
Kemenangan manis nan dramatis ini membuat Limau berhak melanjutkan perjalanan mereka ke fase big eight. Penggawa Limau, Muhammad Hanif Naufal tidak kuasa menahan rasa harunya atas kemenangan Limau. Baginya, kemenangan hari ini berkat seluruh kerjasama serta perjuangan keras para pemain Limau.
"Saya seneng banget bisa menang. Hasil ini tidak lepas dari perjuangan keras temen-temen di tim. Kerjasama sama daya juang mereka begitu besar. Mereka dengan cepat bangkit begitu kami tertinggal tadi," ucap Hanif.
Perlawanan kuat Almode di pertandingan hari ini memang membuat Limau merasa begitu tertekan. Hadirnya suporter di tribun membuat Hanif dan tim merasa malu atas ketertinggalan Limau. Di samping itu, Hanif turut bersemangat ingin membalikan keadaan dan membawa Limau ke jalur kemenangan.
"Begitu tertinggal tadi rasanya malu banget sama suporter. Tapi sekaligus saya merasa bersemangat buat bangkit dan menang," kata Hanif.
Ketika ditanya alasan Hanif dan tim mau berjuang sangat keras, Hanif menjawab bahwa para pemain Limau ingin menunjukan kualitas mereka sebagai tim debutan. Kehadiran suporter di tribun hari ini memberi Limau suntikan semangat yang begitu kuat. Hal ini, kata Hanif, membuatnya ingin membayar dukungan serta kepercayaan suporter yang telah mendukung mereka.
"Kami ingin menunjukan kalau kualitas tim kami tidak bisa diremehkan. Kehadiran suporter hari ini membuat kami semakin terpacu dan bersemangat. Kami ingin membayar dukungan serta kepercayaan mereka," pungkas Hanif. (MRS)
Statistik lengkap MAN 4 Jakarta versus SMA Muhammadiyah 3 Jakarta bisa klik di sini atau cek halaman di bawah ini (pengguna Android bisa scroll dengan dobel tap)
