Terima Kasih Songomania...

| Penulis : 

Sepenuh hati takkan terganti. Tagline tersebut yang selalu ada dalam postingan akun Instagram Songomania -sebutan suporter SMAN 9 Surabaya-. Songomania senantiasa menemani tim basket mereka yang berlaga dalam gelaran Honda DBL with KFC 2022 East Java Series - North Region. Dalam laga do or die memperebutkan tiket menuju fantastic four Songomania tak ingin membiarkan basket Songo berlaga sendirian.

Mereka coba all out dan berikan segalanya pada laga kali ini, tribun barat DBL Arena diisi penuh oleh seribu massa Songomania, mereka bersorak diiringi tabuhan perkusi selama empat puluh menit lebih. Tak hanya bersorak dan suguhkan alunan perkusi yang indah mereka juga persembahkan koreo untuk mengingatkan basket Songo.

“Ini cerita sambungan dari koreo sebelumnya, dimana kan serigala lagi berburu cuman kali ini serigalanya satu karena kan laga kita sudah mendekati puncak yaitu final,” kata Tarangga tim kreatif dari Songomania. Serigala yang muncul di depan tribun Songomania itu seolah sedang berburu di hutan. Koreo tersebut naik diiringi banner bertuliskan control destroy di samping kanan dan kiri tribun mereka.

Baca juga: Penghormatan dan Doa di Balik Aksi Sixteenagers

“Gambar serigalanya kan seperti mengontrol, nah itu serigalanya ingin mengontrol musuh,” tambahnya. Terbukti Ketika koreo tersebut menjulang tinggi hingga terlihat di tribun suporter lawannya, permainan basket Songo menjadi ngosek.

Sayangnya basket Songo kehabisan waktu untuk menyalip skor hal ini juga mengakhiri kegiatan Songomania nribun di DBL Arena dalam gelaran Honda DBL with KFC tahun ini.

“Pastinya capek, cuman waktu koreo sudah naik itu bener-bener bangga, karena pesan koreo Songomania bisa nyampe ke penonton juga,” ucap Tarangga. Pengorbanan Songomania dalam mempersiapkan laga selama kegiatan nribun mereka memang tidak setengah-setengah. Mereka rela menghabiskan harinya untuk memberikan yang terbaik disetiap laga basket Songo.

Baca juga: Makna Mendalam di Koreo Smanda Force dan Mengarungi Lautan dengan Nineteen Mania

“Sibuk sampe ada yang ninggal tugas, tapi buat almamater kebanggaan kenapa engga,” ujar Tarangga. Aksi Songomania di tribun memang selalu berkesan dan layak untuk mendapatkan applause, setiap kali memasuki kuarter ketiga mulai, beberapa penonton disibukkan membuka ponsel mereka demi mengabadikan koreo Songomania.

“Paling berkesan, waktu koreo sudah naik kita semua tenang, terus masuk ke barisan nyanyi bareng sama temen-temen lainnya,” tambahnya. Suporter yang pernah menyabet 9 gelar best supporter dalam gelaran Honda DBL with KFC ini harus mengakhiri aktivitas nribun mereka di babak delapan besar. “Buat Songomania sendiri, terus berjuang total dukung almamater tercinta, maju teruslah pokoke buat Songomania.”tutupnya.

Well, terima kasih Songomania, sampai bertemu musim depan!(*)

Populer

Mulus ke Big Eight, Coach Bayu Beri Catatan untuk Tiga Empat
Bener Nggak Sih Olahraga Malam Nggak Bagus Buat Kesehatan?
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Menuju Championship Series: Dian Harapan Andalkan Dua Pemain Kunci