Pertandingan pembuka pada Opening Party Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Series - North & Central Region baru saja dilaksanakan di GOR Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (16/9). Pertandingan yang menyambut pesta pembuka Honda DBL with KFC DKI Jakarta seri Jakarta Utara dan Pusat kali ini berlangsung cukup sengit. Para suporter dari kedua belah tim hadir dan turut meramaikan GOR Cempaka Putih hari ini.
SMA PSKD 1 tampil cukup solid pada pertandingan kali ini. Berkat kerja sama yang baik, mereka berhasil mengamankan angka keunggulan 43-11 atas SMA Ghandi Jakarta. Hal ini tak lepas dari performa luar biasa dari dua penggawa mereka, Ezra Putra Nathan dan Aria Ramadhan yang hingga akhir pertandingan menyumbangkan 8 poin untuk keunggulan SMA PSKD 1 Jakarta.
Berkat kemoncerannya, Ezra berhasil menjadi peraih poin tertinggi di laga ini. Ia mengemas total 13 poin dan 8 rebound. Dengan itu, Ezra berhasil mendapuk BeAT The Record kategori top poin sekaligus menjadi pemecah rekor pertama di wilayah Pusat dan Utara.
Di dua kuarter awal, SMA PSKD 1 cukup mendominasi pertandingan dengan lebih dahulu memimpin keunggulan skor atas lawannya, SMA Ghandi Ancol Jakarta. Keunggulan 24-3 untuk SMA PSKD 1 Jakarta menjadi penutup dua kuarter awal. Ezra Putra Nathan, tampil luar biasa pada awal pertandingan. Ia berhasil menyumbangkan delapan poin untuk keunggulan SMA PSKD 1 di dua kuarter awal.
SMA Ghandi terlihat cukup kewalahan saat menghadapi SMA PSKD 1. Meskipun mereka memiliki cukup banyak peluang dalam beberapa momen, anak-anak Ghandi terlihat tidak banyak memaksimalkan peluangnya untuk menambah pundi-pundi angka. Banyak dari serangan-serangannya yang mentok di area pertahanan PSKD 1 dan tidak berbuah angka.
Aria Ramadhan, membeberkan salah satu kuncinya dalam mengantarkan PSKD 1 menuju babak berikutnya. Menurut Aria, fisik adalah salah satu faktor terpenting bagi dirinya untuk menampilkan performa terbaik.
"Kita keluarin yang terbaik dari seluruh latihan kita selama ini pastinya agar bisa tampil all out. Latihan bareng dan latihan khusus (individu) pastinya ada, biasanya sih weekend. Terpenting, aku lebih melatih fisik, karena fisik itu kunci buat kita main konsisten," ujar pemain kelahiran 2004 tersebut.
Kemudian, ia menyampaikan pesan kepada rekan-rekan satu timnya untuk menghadapi laga berikutnya. Beberapa yang ia sampaikan adalah dirinya menginginkan teman-teman setimnya dapat memiliki kekompakan yang lebih.
"Semoga kita kedepannya bisa lebih kompak lagi, satu sama lain bisa makin selaras. Dan harapan serta target kita season ini semoga bisa jadi Champions," tutup Aria. (*)