Tim putra SMAN 1 Denpasar berhasil melesat ke babak big eight Honda DBL with KFC 2022 Bali Series. Kepastian itu didapat usai mengandaskan laju SMAN 3 Denpasar dengan skor meyakinkan 86-5, Minggu (11/9).
Kemenangan ini juga sekaligus membuat tim asuhan Rustawijaya itu bakal melawan rival mereka, SMAN 2 Denpasar, di babak big eight. Sebelumnya, coach Rusta sendiri telah memprediksi timnya bakal bertemu dengan Resman (sebutan SMAN 2 Denpasar).
Di laga melawan Trisma (sebutan SMAN 3 Denpasar), anak-anak Smansa (sebutan SMAN 1 Denpasar) bermain solid sepanjang pertandingan. Gede Kanaya Raditya dan rekan tampil menekan. Terbukti, mereka berhasil menorehkan dua digit angka di tiap kuarter.
Sebaliknya, Trisma nampak tidak bisa mengembangkan permainan mereka. Hasilnya, mereka tidak bisa mencetak lebih dari dua poin di setiap kuarter.
Perolehan poin dari Smansa banyak disumbang oleh dua pemain andalan mereka, yakni I Nyoman Aldo (13 poin) dan Ida Bagus Pradnya (15 poin). Hal ini menyusul kekompakkan tim yang dinilai lebih baik dari laga sebelumnya. “Menurut saya pertandingan tim kali ini sudah lebih baik dari pertandingan sebelumnya,” ungkap Gede Kanaya Raditya Wahyu Putra, Kapten tim basket putra smansa.
Laga Smansa berikutnya melawan Resman merupakan salah satu pertandingan yang dinanti. Resman dan Smansa sendiri memiliki sejarah panjang. Kedua tim itu sering kali bertemu di babak final. Tak ayal, jika keduanya digadang-gadang bakal melakoni 'final dini'
Di musim lalu, kedua tim sama-sama dijegal oleh SMA Soverdi Tuban. Untuk itu, Smansa sendiri fokus untuk memoles timnya jelang 'Derbi Denpasar' melawan Resman nanti.
“Untuk melawan Resman, kami akan menaikkan intensitas di semua hal, penampilan selanjutnya tidak boleh ada yang jelek,” pungkas Gede Kanaya Raditya. (iaa)