Bukan Sinlui 1 -sebutan SMA St. Louis 1 Surabaya- kalau menutup laga dengan skor di bawah 30 poin. Selasa sore pun sama, Basket putri kebanggaan Sinluiers -sebutan suporter SMA St. Louis 1 Surabaya- bertanding menghadapi Bigten -sebutan tim basket SMAN 10 Surabaya.
Seperti biasa Sinlui 1 langsung tancap gas di kuarter awal hingga paruh babak. Hasilnya mereka mampu unggul dengan skor 34-0. Selepas turun minum Sinlui 1 justru semakin melesat tak terkejar. Anak asuh Ce Lena tak memberi Bigten kesempatan sama sekali untuk mengembangkan permainan.
Bigten hanya mampu melakukan tembakan percobaan sebanyak delapan kali dan hanya masuk satu. Sebaliknya Sinlui 1 mampu melakukan percobaan tembakan sebanyak 53 kali dan 33 di antaranya masuk ke dalam keranjang. Keberhasilan mereka melesat sedari kuarter awal berbuah tiket menuju babak playoffs. Sinlui 1 mampu menyudahi perlawanan bigten dengan skor 79-4
Baca juga: Kemenangan Sewelas = Tak Remidi Mapel Sejarah
Mesin skor pemain Sinlui 1 pada hari ini justru lahir dari bangku cadangan. Stefani Helen mampu menjadi pencetak poin terbanyak dengan torehan 17 poin. Pemilik nomor punggung 9 dari Sinlui 1 ini juga sangat titis dalam mengeksekusi tembakan gratis. Dari tujuh percobaan, dirinya mampu memasukkan semuanya dengan sempurna.
“Engga nyangka juga, aku kira ya poin biasa aja engga banyak, tapi kok tahu-tahu sampe 17 sendiri,” ujar dirinya yang masih duduk dibangku SMA kelas 11. Meski menjadi pencetak poin terbanyak hari ini, dirinya masih gugup dalam menyambut laga hari ini.
Baca juga: Sempat Terhalang Sakit, Cita Hati West Siap Ukir Sejarah Baru Musim Ini
“Masih tetep nervous, kan panggung DBL beda si sama panggung lainnya,” imbuhnya. Helen dan teman-teman lainnya coba mengurangi nervous dengan bernyanyi lagu potong bebek angsa ketika pemanasan.
Pada laga sebelumnya Helen hanya mencetak rnam poin dengan menit bermain di atas 20 menit. Keberhasilan dirinya mampu menjadi keran utama pendulang poin basket Sinlui 1 tentu berkat ditonton oleh orang tuanya di pinggir lapangan. “Engga tau ini kayaknya gara-gara dilihat sama keluarga juga sih,” tambah Helen yang ternyata bercita-cita menjadi pengusaha.
Meskipun masuk ke babak playoffs tentu perjalanan selepas ini bakal tidak mudah, Helen sendiri tidak mau terlalu pilih-pilih terkait mau lawan siapa di babak playoffs dirinya cuman berpesan untuk sama-sama bermain secara maksimal. “Apa ya, ditunggu di lapangan aja, pastinya kita bakal nunjukkin yang terbaik dari kita,” tutupnya.(*)
Tayangan ulang pertandingan SMAN 10 Surabaya melawan SMA St. Louis 1 Surabaya bisa disaksikan di bawah ini.
Statistik tim dan individu di laga ini (pengguna Android bisa melakukan scroll ke bawah dengan melakukan dobel tap)