Awaydays terakhir Banter Mania –sebutan suporter SMAN 1 Mojokerto-. Pada Senin siang mereka berbondong-bondong memarkir enam bus di DBL Arena. Bukan tanpa sebab, hari ini basket putra dan putri kebanggaaan mereka berlaga.

Tak ingin membiarkan tim basket mereka berjuang sendirian, mereka coba mengirim semangat melalui chants-chants yang terus-terusan mereka dendangkan. “Sebenarnya hari ini bisa sampai 12 bus, tapi karena di sekolah ada ujian jadi kayak dibatesin gitu,” tutur Aldino sebagai capo dari Banter mania.

Baca juga: Youth Richond, Ulang Tahun, dan Pain Akatsuki

Meskipun terbatas hanya enam bus saja tapi semangat mereka tak pernah luntur untuk mendukung para pemain di lapangan. Sepanjang perjalanan mereka sudah mulai pemanasan ngechants, hingga puncaknya adalah ketika mereka padati tribun timur DBL Arena.

Bukan hanya suara perut saja yang mereka persembahkan, mereka juga membawa koreo tiga dimensi pada dua laga yang berbeda.

“Koreo gim pertama itu kan karakter di mortal kombat, terus ada tulisan bangkitlah, itu khusus buat para pemain kayak ayo lebih semangat,” tambah selaku capo utama Banter Mania. Selepas itu pada pertandingan keduanya mereka juga kembali mengangkat koreo tiga dimensi.

Dikira bakal sama, justru koreo pertandingan kedua mereka beda. “Kalau yang kedua itu kan ada Joker, Scorpio yang di Mortal Kombat, sama gajah,” tambah mereka berdua. Tiga koreo yang mereka angkat serentak itu ternyata punya pesan tersendiri.

Baca juga: Gambesmania Bangunkan Kembali Masa Peradaban Suku Aztec Meksiko

“Kita mau taruh respect ke alumni-alumni karena sudah ngidupin Banter Mania lagi,” ucap mereka. Peran dan jasa para alumnus ternyata bakal dibawa dan senantiasa selalu membersamai Banter Mania di manapun mereka berada.

Baca juga: Totalitas Tanpa Batas! Fourteenation Sulap Tribun Jadi Kerajaan Mesir

Meskipun tim basket mereka masih belum bisa lanjut ke babak playoffs mereka ternyata senang bisa nribun di DBL Arena. “Senengnya itu kita bisa Away ke Surabaya, terus prosesnya temen-temen buat bikin koreo, nyiapin ini itu,” kata mereka.

Selepas pertandingan kedua capo menyambangi teman-teman suporter Smansa dan mengucapkan selamat atas hasil apik yang didapat. “Tadi itu sempet ngobrol, kan adanya DBL juga bukan cuman ajang dukung sekolah, tapi juga menjalin tali persaudaraan,” tambahnya.

Mereka berdua juga berpesan jika main ke mojokerto jangan lupa untuk berkabar, karena bakal disambut dengan hangat. “Iya pokoknya selamat buat teman-teman Smansa Gresik. Nanti kalau lagi main-main ke Mojokerto, mampir aja kita rayain pertemuan kayak hari ini,” tutup mereka.(*)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan