Penggemar basket mana yang tak tahu akan kekompakan Sixteenagers? Yap, suporter SMAN 16 Surabaya ini kembali ramaikan tribun barat DBL Arena dengan bawakan petunjuk kedua dari teka-teki koreografi tiga dimensinya. Mereka datang bersama ratusan orang.
Meski masih mengenakan seragam, bukan menjadi halangan bagi Sixteenagers untuk berisik dan menari ikuti alunan perkusi. Sepulang sekolah mereka berbondong-bondong datang kemari hanya untuk mengawal para Srikandi Sixteen, julukan tim basket SMAN 16 Surabaya.
Baca Juga: Gagal Tampilkan Semua Koreo 3D Akibat Macet, Songomania Tetap Aktraktif
Koreo kertas dengan tulisan “Berjuang” membuka pertunjukan Sixteenagers kali ini. Disusul dengan koreo tiga dimensi bergambarkan sekolah yang merupakan lanjutan dari koreo Sixteenagers pada pertemuan lalu. Sebelumnya, mereka menunjukkan koreo 3D bergambarkan anak muda yang membawa roll cat warna.
Lagi dan lagi energi suporter SMAN 16 Surabaya berhasil diserap dengan sempurna oleh tim basketnya. Sixteen berhasil meraih kemenangan kedua setelah para penggawanya menang telak atas SMA 17 Agustus Surabaya lima hari lalu (20/8). Kini tim basket putri ikut menyusul dengan skor akhir 40-6 melawan SMA Masa Depan Cerah Surabaya.
“Bangga banget sih mbak, mereka bisa lanjut lagi, kita bisa nribun lagi,” ungkap Surya dan Faruq, Capo Sixteenagers.
Baca Juga: Libur Nugas Arek Smada Nribun Bareng di DBL Arena
Dalam laga kali ini, tak ketinggalan maskot Sixteenagers yakni Epen terlihat di pinggir lapangan. Bernostalgia layaknya tahun 2019 lalu, Epen kembali dengan pakaian super trendi. Ia mengenakan hem merah muda bergambar bunga-bunga yang membuatnya menjadi sorotan.
.jpg)
Tak jarang tingkah lucunya juga membuat penonton gemas. Epen kerap kali mengelilingi lapangan dan menyapa orang-orang di DBL Arena.
Sejauh ini sudah terdapat dua clue yang dibocorkan oleh Sixteenagers. Masih terdapat dua pertandingan lagi bagi mereka sebelum menuju playoff. Runtutan cerita mereka juga akan terus berlanjut. (*)
