Pengalaman adalah guru terbaik. Begitu mungkin kalimat yang cocok diutarakan Daffa alumni Honda DBL 2019 dari Galas – sebutan SMAN 13 Surabaya. Dirinya menceritakan bagaimana pengalamannya berliga di Honda DBL 2019 menjadi pelajaran berharga bagi juniornya kini.

Ini kedua kalinya SMAN 13 Surabaya turut berpartisipasi di Opening Party Honda DBL. Hal ini yang mengingatkan mantan roster jersey 16 itu pada laganya dulu.

“Dulu kami juga menjadi Opening Party Honda DBL 2019. Saat itu banyak para roster Galas yang baru debut. Nerveous, kurang percaya diri, dan sempat pesimis saat bertemu dengan lawan. Benar saja, kami sudah gugur di pertandingan pertama,” tuturnya.

Pengalaman tersebut yang ingin dibagikan Daffa kepada para juniornya saat ini. Bertanding di Honda DBL with Azawear 2022 East Java Series North Region merupakan kesempatan luar biasa.

Terlebih lagi menjadi tim yang berliga di pembukaan ajang pelajar terbesar di Indonesia. Namun Daffa berharap tim basket almameternya memiliki persiapan yang mantap. Mulai dari segi fundamental hingga emosi pemain.

Cowok yang duduk di bangku semester lima Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) tersebut mencoba berharap juniornya tak mengulangi gugurnya tim di awal seperti dahulu.

Meski dahulu sempat merasa kecewa dengan pencapaiannya, namun Daffa bersyukur pengalamannya bisa menjadi pelajaran terbaik untuk tim Galas musim ini. Dirinya tak lupa memberikan pesan dan semangat untuk adik-adiknya yang akan bertanding di Honda DBL with Azawear 2022.

“Semangat terus walaupun dilanda nerveous di Opening Party. Fokus dan kerahkan permainan yang maksimal dan totalitas sehingga bisa melaju ke babak selanjutnya,” tutupnya. (*)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024