Skuad Jubel – sebutan SMAN 17 Palembang punya persiapan totalitas jelang Honda DBL with Azawear 2022. Bahkan persiapan tersebut sudah dilakoninya mulai musim lalu. Salah satunya dalam hal penguatan fisik.

Dituturkan Yezendri coach SMAN 17 Palembang bahkan sudah mempersiapkan penguatan fisiknya setelah pertandingan DBL musim lalu. “Dua bulan ini kami latihan intens empat kali seminggu tinggal poles dan mantapin strategi. Kalau dari segi fisik  justru kami sudah persiapan sejak musim lalu,” jelasnya.

Liga Honda DBL with Azawear 2022 jadi kompetisi yang tiap tahun ditunggu para skuad Jubel. Maka dari itu persiapan yang dilakoni harus totalitas. Mengantongi evaluasi dari musim lalu skuad Jubel betul-betul belajar dari pengalaman.

Salah satunya dari segi strategi memperkuat defense. “Musim lalu saya akui masih belum totalitas dalam persiapan. Kami juga belajar dari evaluasi tahun lalu mengenai strategi defense man to man pressure. Maka dari itu mungkin fokus kali ini menekankan aspek tersebut,” tambahnya.

Selain itu dari segi mental juga masih dimantapkan. Nerveous dan demam panggung pasti dirasakan para roster. Namun coach Yuzendri tetap memberikan motivasi dan arahan terbaiknya. Salah satunya dengan meminta do’a dan restu kepada orang tua agar tetap tenang selama pertandingan.

Jam terbang sudah tak diragukan lagi. Mereka bahkan sempat bertanding di KU 16 dan KU 17. Sempat harus diredam 3-32 oleh SMAN 1 Unggulan Muara Enim saat Honda DBL 2021 membuat mereka belajar banyak dalam persiapan kali ini .

Tim pelatih pun berpesan kepada roster bertahan sebagus-bagusnya dan menyerang seefektif mungkin. Target menuju semifinal di Honda DBL with Azawear 2022 South Sumatera Series jadi tujuan mereka di liga esok. (*)

Populer

Big Match Playoffs DBL Malang: Smarihasta Kembali Bersua Bhawikarsu!
Setelah Absen Lima Pertandingan, Amigosmansa Kembali Ramaikan Tribun DBL Arena!
Perjalanan Basket Mayviana dan Harapan Penghujung Musim Bersama Skuad Gloria 1
Jadwal dan Link Live Streaming DBL Malang Hari Ini 20 September 2024
Kawal Beda Sekolah, Loren dan Yohanes Justru Kompak di Luar Lapangan! Ada Apa?