SOLO - Laju SMK St. Mikael Surakarta kian tak terbendung. Pada pertandingan pamungkas hari ini, mereka menjegal langkah SMA Widya Wacana (WW) di fase sweet sixteen. GOR Sritex, Solo, menjadi saksi penampilan beringas mereka. Tanpa ampun, St. Mikael menguasai laga sejak kuarter pertama.
Tak tanggung-tanggung, di kuarter pertama, St. Mikael telah mencetak 13 angka tanpa balas. Memiliki big man yang tangguh, pagar pertahanan mereka sulit ditembus Widya Wacana. Padahal, SMK Mikael tidak dalam performa maksimalnya. Salah satu pemain kunci mereka, Marcellus Satrya absen pada laga tadi. Ia mengalami kecelakaan, dan mendapat 14 jahitan. Hal tersebut disinyalir akan membuatnya tak dapat turun lapangan hingga akhir musim.
"Marcel kecelakaan usai bertanding. Sempat kaget anak-anak mendengarnya, tapi akhirnya jadi termotivasi untuk berjuang memberikan kemenangan untuknya," kata pelatih SMK Mikael, Yullius Dobby.
Di kuarter kedua, permainan St. Mikael kian trengginas. Mereka mampu memperlebar margin keunggulan, 17-2. Keadaan tak banyak berubah di paruh kedua, SMK St. Mikael terus mendominasi sepanjang laga. Jika kemenangan ini adalah hadiah untuk Marcel, kawan mereka yang tengah tertimpa musibah, maka ini adalah kado yang indah. Hingga laga usai, SMK St. Mikael unggul dengan kemenangan signifikan, 43-5.
"Musim ini kami cukup optimistis, karena banyak mantan pemin SMP Regina Pacis saat menjadi runner up JRBL musim lalu (2018). Bisa dibilang musim ini lebih komplet," paparnya.(*)
Hasil lengkap statistik dan profil pemain pada pertandingan ini klik di sini.
