Kalahkan Regpac, Bina Amal Jaga Konsistensi Permainan

| Penulis : 

Tim putra SMA IT Bina Amal berhasil mengandaskan langkah SMA Regina Pacis Surakarta di laga perdana mereka, Sabtu (29/1) siang tadi di Sritex Arena, Surakarta. Pola permainan cepat anak-anak Bina Amal melesatkan mereka ke babak selanjutnya dengan skor akhir 33-20.

Tim polesan Gogor Gubah itu memang langsung gaspol di kuarter awal. Tekanan terus mereka berikan sepanjang pertandingan. Namun, Regpac (julukan SMA Regina Pacis) sebenarnya bukan tanpa perlawanan. Putra Regpac berusaha bangkit di kuarter ketiga. Sayangnya, mereka telat panas.

Anak-anak Bina Amal sukses mencuri start di 15 detik awal dengan melesatkan dua poin lewat Nabil Muqoffa, pemain nomor 1. Dilanjutkan oleh tembakan tiga poin dari Muhammad Ikram Mirza, pemain nomor 27.

Regpac makin tertekan. Terlebih, di pertengahan kuarter satu, mereka hanya bisa melesatkan dua poin. Melihat kebuntuan Regpac, anak-anak Bina Amal semakin ngotot untuk menekan mereka hingga akhir laga. Kuarter pertama ditutup dengan skor 10-2, keunggulan Bina Amal atas Regpac.

Bina Amal pandai dalam menjaga konsistensi permainan hingga kuarter kedua. Sebaliknya, percobaan lemparan anak-anak Regpac seringkali meleset. Kuarter kedua ditutup masih dengan keunggulan Bina Amal, 17-5.

Di kuarter ketiga, putra Regpac mulai menunjukkan tajinya. Pola permainan dan serangan mereka mulai variatif. Dimotori oleh Justin Nathaniel, anak-anak Regpac mulai melancarkan serangan-serangan mereka. Laju serangan Regpac berkali-kali dibuka oleh forward nomor 8 itu. Regpac sukses melesatkan 13 poin tambahan di kuarter ketiga. Sedangkan Bina Amal menambah 10 poin.

Sayangnya, Regpac telat panas. Di kuarter empat, anak-anak Bina Amal yang menyadari kebangkitan Regpac mulai mengembalikan dominasi mereka. Bina Amal sukses mengatur tempo permainan kembali dan memastikan kemenangan pada hari ini.

Menanggapi kemenangannya hari ini, coach Gubah masih meninggalkan banyak catatan pada tim polesannya. Utamanya pada ketenangan anak-anak saat bermain. "Anak-anak masih kurang tenang dan terburu-buru, kita akan adakan sesi latihan tambahan sebelum bertanding nanti sekaligus perbaiki akurasi tembakan juga," jelasnya. (*)

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya