BOGOR - Mimpi SMAN 6 Depok (Hexa) untuk melaju ke fantastic four akhirnya kandas di tangan SMA Regina Pacis Bogor (Recis). Pada laga terakhir di hari kesembilan Honda DBL West Java Series 2019 - West Region, Recis mampu menutup laga dengan skor 38-30.
Sejak paruh pertama Recis sudah tampil trengginas. Dominasi Recis berbuah 18 angka di kuarter awal. Sedangkan Hexa yang tak tampil seperti biasanya cuma mendapat sebelas angka saja. Skor 18-11 untuk Recis menutup half-time laga pamungkas hari ini.
Masuk di kuarter tiga, Hexa coba membalikan keadaan. Akan tetapi Recis pun sama ngototnya untuk mempertahankan keunggulan. Hasilnya Hexa mampu mendapat 12 poin tambahan, sementara Recis mendapat 11 poin tambahan. Margin angka pun menipis dan akhir kuarter ketiga ditutup dengan skor 29-23.
Di kuarter keempat Recis coba tancap gas kembali. Sedangkan lawannya Hexa yang merupakan kontestan fantastic four tahun lalu mulai frustasi untuk membongkar pertahanan Recis yang dimotori Nicholas Axel. Hasilnya Hexa hanya mampu meraih tujuh poin tambahan sementara Recis melesat lagi dengan sembilan poin tambahan.
Skor 38-30 menjadikan Recis sebagai tim pemegang tiket big eight terakhir. Pada laga big eight besok (26/8), Recis sudah ditungga SMAN 2 Cianjur (Brada).
Tampil sebagai pemain kunci pada laga pamungkas hari ini adalah pemain bernomor 8 dari Recis, Nicholas Axel. Nicholas bermain apik pada petang ini dengan catatan 10 poin, enam rebound, dan dua assist. Apresiasi khusus pun diberikan sang pelatih, Fajar Maulana untuk Nicholas yang bermain baik di bawah ring.
"Hari ini pemain nomor 8 saya, Nicholas bermain baik dan jadi pemimpin yang baik. Hasil positif ini juga bisa jadi motivasi lebih karena yang dikalahkan kontestan Fantastic Four musim lalu," kata Fajar Maulana, pelatih SMA Regina Pacis Bogor.
Hasil lengkap statistik dan profil pemain pertandingan ini klik di sini