Komik Sangsaka Lima berlanjut, chapter 22 baru saja rilis pada Selasa (21/12) kemarin di aplikasi DBL Play, dengan judul “Olahraga Tim”. Di chapter baru tersebut, masih menceritakan ketegangan ketika Crasher tertinggal 6-9 dari Horsepower. Melanjutkan chapter 21, dimana akhirnya Dara dan Ibu Pertiwi datang ke arena Raja Tarung Tiga, Bara begitu terkejut melihat mereka berdua, hingga sempat kecolongan poin dari Horsepower.
Hal mengejutkan itu, ternyata bukan hanya dirasakan Bara. Zaki, Joe, dan Edison pun terkejut. Alih-alih dimarahi karena kabur dari sekolah, justru mereka berempat tak menyangka, Bu Tiwi tahu tentang basket. Bu Tiwi melihat, tim Crasher ini masih individualis. Padahal basket merupakan olahraga tim.
Ketika Crasher meminta time out, Bu Tiwi melihat, Horsepower telah tahu kelemahan tim Crasher. Dimana Bara jadi tumpuan tim, dan terlalu bermain sendiri. Melihat kondisi seperti itu, Bu Tiwi meminta anak didiknya ini bermain sebagai tim. Terlihat pada cerita pembuka di chapter 22 ini, ketika Bu Tiwi meracik strategi buat tim SMA Merah Putih ini.
Dari situlah, anak-anak Crasher memberi kejutan. Lawan yang tak tahu apa yang direncanakan Bara dkk, tetap tampil seperti sebelum time out. Ketika bola dipegang oleh Joe, Bara tetap ditempel ketat oleh Nitro. Tim Horsepower pun siap buat double team pergerakan Bara. Namun, pola permainan berubah. Joe tak lagi mudah memberikan bola langsung ke Bara.
Pergerakan Zaki yang belum terlihat sepanjang laga, jadi hal yang mengejutkan. Seketika Zaki pun melakukan screen agar Bara terbebas dari penjagaan lawan. Melihat Bara kosong, Joe memberikan bola ke Bara. Dengan ruang tembak yang leluasa, Bara menembak bola ke ring, dan menambah pundi-pundi skor Crasher. Cara main yang berbeda, mengejutkan para penonton, skor berubah jadi 8-9, hanya terpaut satu angka saja mendekati akhir pertandingan.
Berada di atas angin, membuat Bara dkk semakin percaya diri menghadapi lawannya itu. Inilah yang ditunggu-tunggu, bagaimana nasib Crahser, setelah bisa mencuri dua angka, untuk menipiskan keadaan? Eits, sebelum makin penasaran, mending baca dulu chapter 22 selengkapnya DI SINI! (*)