Tim putra SMAN 1 Mimika sukses meraih kemenangan pertama atas SMAN 5 Jayapura dengan skor akhir 24-19. Partai keduanya yang berlangsung pada 15.00 WIT sore tadi di GOR Waringin Jayapura. Pertandingan sendiri berlangsung cukup ketat.
Meskipun masih terlihat beradaptasi karena perdana menjajal lapangan, kedua tim sama-sama tak mau kehilangan kesempatan sepanjang kuarter pertama. Momentum menyerang pun satu demi satu mereka ciptakan. Jual beli serangan jadi tren di awal kuarter. Namun, Smansa (julukan SMAN 1 Mimika) lebih unggul dan menutup kuarter pertama dengan skor 5-3.
Keunggulan Smansa pun terus berlanjut pada kuarter kedua. Abraham Jimmy dkk mulai menemukan ritme permainan mereka di lapangan. Serangan yang mereka lancarkan membuat Smanfive (julukan SMAN 5 Jayapura) kian tertekan. Tembakan yang efektif dari putra Smansa pun terus mengoyak ring Smanfive.
Smanfive bukan tanpa perlawanan. Beberapa kesempatan pun mereka buat dan melakukan percobaan penyerangan. Namun, akurasi tembakan dari penggawa Smanfive belum begitu presisi. Sehingga banyak tembakan yang meleset. Kuarter kedua ditutup dengan skor 17-3.
Pada jeda halftime, Maurits Yesaya Buinei, pelatih Smanfive merumuskan formula baru menghadapi tekanan dari Smansa. Terbukti, usai pertengahan kuarter tim polesannya mulai agresif menghalangi Smansa untuk melancarkan serangannya. Tapi, putra Smanfive telat panas. Walaupun berhasil menekan pergerakan dari Smansa di kuarter ketiga hingga keempat, skor mereka belum bisa mengungguli Smansa.
Menanggapi pertandingan hari ini, Matheos Jupyter Tahitu, asisten pelatih Smansa bersyukur anak asuhnya bisa menangkan pertandingan perdana mereka. Namun, masih banyak yang harus diperbaiki dari hasil laga hari ini. “Pertandingan tadi lumayan berat untuk tim, apalagi kita masih banyak kekurangan dalam segi komunikasi dan transisi dari defense ke offense,” tuturnya.
Kemenangan hari ini sekaligus membawa Smansa menuju babak semifinal gelaran Honda DBL seri Papua musim ini. Untuk melakoni laga selanjutnya, coach Matheos ingin anak asuhnya fokus untuk bebenah diri dari catatan yang ditinggalkan hari ini. Di babak selanjutnya, Smansa masih harus menunggu pemenang antara SMA YPPK Asisi Sentani dan SMAN 4 Jayapura yang akan bertanding Rabu (1/12) pukul 17.00 WIT. (ren)