KOMPETISI Honda DBL West Java Series 2019-North Region yang digelar di Bekasi bakal berjalan ketat. Pasalnya, 27 tim peserta saling mematok target tinggi. Hal itu yang tergambar dalam technical meeting (TM) di press room Pemkot Bekasi, Senin (15/7).
Project Officer Honda DBL, Imam Hambali menjelaskan, tahun ini tim peserta seri Bekasi sangat imbang dalam hal kualitas. Memang ada beberapa tim baru, tapi menurut Imam, kualitas mereka sama hebatnya. Dia mencontohkan salah satu tim baru di seri Bekasi tahun ini adalah SMA 1 Purwakarta.
Sekolah tersebut sebenarnya bukan wajah baru di Honda DBL. Mereka sudah pernah ikut kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia itu. Hanya saja, sebelumnya SMA 1 Purwakarta tergabung dalam seri Bandung. "Tahun ini mereka pertama kali ikut seri Bekasi," kata Imam.
Kapten Tim SMA 1 Purwakarta, Rizal Muhaimin mengaku sudah mempersiapkan timnya jauh-jauh hari. ”Kita siap karena cukup sering ikut event. Hanya saja kali ini kami ikut seri Bekasi,” terang Rizal.
Meskipun belum banyak mengenal calon lawannya, tapi Rizal optimis timnya mampu meraih hasil positif. Sebab, lanjut Rizal, persaingan di Bandung sebenarnya jauh lebih berat.
"Di sana (Bandung) tiap tahun peserta bertambah. Jadi, dengan terus berlatih kami optimis bisa bersaing di sini (Bekasi)," terangnya. Selain dari Purwakarta, SMA Pangudi Luhur Cikarang Pusat, dan SMAN I Karawang juga ambil bagian di seri Bekasi. Seluruh pertandingan seri Bekasi bakal digelar di GOR Patriot Kota Bekasi.()
