Tim putra SMA St. Louis 1 Surabaya (Sinlui) menunjukkan ketangguhannya di babak Fantastic Four Honda DBL 2021 East Java Series. Mereka berhasil mengalahkan SMA Gloria 1 Surabaya dengan skor 81-66. Kemenangan ini semakin memperpanjang rekor unbeaten Sinlui. Sejak musim 2018 hingga kini, Sinlui sudah menjalani 22 laga tanpa kekalahan.
Laga ini berjalan sengit sejak tipoff. Tanpa diduga, Sinlui dibuat kewalahan oleh Gloria 1 di kuarter pertama. Gloria 1 yang mengandalkan Calsen Vierry sebagai motor serangan bisa unggul terlebih dahulu dengan skor 19-13.
Melihat timnya dalam kondisi tertinggal, coach Ivan Widianto mengingatkan tim Sinlui agar fokus dan menjalankan set play yang telah ia berikan. “Anak-anak sempat overconfident dan terbawa permainan lawan. Maka dari itu, saya langsung ingatkan mereka agar lebih tenang dan jangan terpancing,” ungkapnya.
Seolah terbangun, Sinlui mengamuk di tiga kuarter akhir. Sebagai bukti, capaian poin mereka di tiga kuarter akhir selalu diatas 20 poin. Mengandalkan Anthonny Neuville, serangan Sinlui membuat Gloria 1 kerepotan. Pemain dengan nomor punggung 9 itu mencetak 19 poin dan 9 rebound pada pertandingan ini.
Tak hanya Neuville, Nathanael Jovantinus dan Cliffton Wijaya, juga tampil mempesona. Dua pemain tersebut sama-sama mencetak 11 poin. Bedanya, Nathanael membukukan 7 rebound, sedangkan Cliffton mengemas 8 rebound.
Keberhasilan Sinlui meraih kemenangan ini juga tak terlepas dari keunggulan postur tubuh dan kecepatan para pemainnya. Selain membukukan 54 rebound, Sinlui juga pintar dalam memanfaatkan 30 turnover milik Gloria 1 untuk menjadikan 29 poin tambahan.
Menjelang laga final, Coach Ivan tak ingin timnya berambisi lebih seperti pada laga melawan Gloria 1 ini. Sebab, di laga puncak esok, menurutnya satu kesalahan sepele akan mempengaruhi hasil akhir pertandingan.
“Perjuangan kami tinggal satu langkah lagi. Saya tidak ingin anak-anak terlalu ambisius sampai bikin kesalahan seperti laga ini. Saya ingin mereka bisa fokus dan menjalankan set play dari awal hingga akhir nanti,” ujar coach Ivan.
Kemenangan ini membuat Sinlui makin dekat untuk mempertahankan gelar juaranya untuk ketiga kali. Partai final yang akan diselenggarakan pada Minggu (21/11). Sinlui harus menunggu pemenang laga SMAN 1 Kedungwaru melawan SMAN 2 Surabaya. (alr)